Sabtu 15 Apr 2023 14:36 WIB

Jalan Tol Fungsional Jogja-Solo Resmi Difungsikan Hari Ini 

Kepolisian Boyolali siap mengawal penggunaan tol sepanjang 6 kilometer tersebut.

Rep: Muhammad Noor Alfian Choir/ Red: Fernan Rahadi
Anak-anak bermain di proyek Jalan Tol Jogja-Solo, Ngawen, Klaten, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Anak-anak bermain di proyek Jalan Tol Jogja-Solo, Ngawen, Klaten, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, BOYOLALI -- Jalan Tol Jogja-Solo resmi difungsikan hari ini, Sabtu (15/4/2023). Dengan demikian, mulai hari ini masyarakat sudah bisa melintasi jalan tol tersebut.

"Sudah kami persiapkan semua untuk fungsional (arus mudik) lebaran, sehingga hari ini kami pastikan bahwa untuk jalan tol fungsional lebaran ini bisa dilalui oleh masyarakat pengguna jalan," ujar Direktur Keuangan dan Umum PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM), Yani Haryanto, kepada para wartawan di sela-sela pembukaan jalan tol fungsional Jogja-Solo di Boyolali, Sabtu (15/4/2023).

Pihak kepolisian Boyolali pun siap mengawal keamanan selama penggunaan tol fungsional Solo-Jogja-Kulonprogo sepanjang 6 kilometer tersebut.

"Ketika kita sudah menerima arus mudik mekanisme keamanannya nanti yang pasti dari Polres Boyolali sudah kita buatkan berupa pos pelayanan yang berada di daerah exit Sawit," kata Kapolres Boyolali, AKBP Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi.

Disinggung soal prediksi pemudik yang menggunakan jalur tersebut, Petrus tidak membeberkan secara rinci. Namun ia mengaku pihaknya siap mengawal keamanan berapa pun jumlah pemudik.  

"Prediksi per hari kalau sebelumnya kan memang banyak. makanya kita harus siap untuk menerima arus mudik," katanya. 

"Yang pasti begini kalau kita menghitungnya. itu bisa sampai 1.000 bahkan lebih. namun yang pasti kita berapa pun jumlah pemudik kami siap," terangnya. 

Soal antisipasi kepadatan di sepanjang rute tol fungsional tersebut, Petrus mengungkapkan bahwa dirinya akan menerjunkan anggota yang sudah siaga di pos pelayanan.

"Antisipasi kepada kepadatan di Sanggung sudah kita antisipasi. Di sana petugas kita pastinya ada nantinya akan kita buatkan pos pelayanan yang terdapat anggota-anggota kita nantinya akan kita koordinasi juga dengan pihak-pihak terkait untuk membantu kelancaran pemudik," katanya.

Pihaknya juga mengimbau agar pemudik mempersiapkan perjalanan dengan sebaik-baik. Harapannya dengan persiapan yang matang akan menghasilkan keadaan aman bagi pengguna jalan yang lain dan diri sendiri. 

"Ya tentu imbauan-imbauan kita itu untuk selalu pemudik dapat mempersiapkan kendaraan dengan baik mempersiapkan dirinya supaya dapat mudik dengan aman. Aman terhadap dirinya, aman bagi pihak-pihak yang menggunakan jalan raya maupun jalan tol," katanya.

Seperti diketahui bahwa batas maksimum kecepatan di tol fungsional adalah 40 kilometer per jam. Sedangkan kendaraan yang diperbolehkan melintas hanya golongan 1. Di antaranya adalah mobil, sedan, bus, pick up, jip, dan truk kecil.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement