Ahad 16 Apr 2023 16:00 WIB

GMC Sulsel Berangkatkan Puluhan Mahasiswa Rantau Pulang Kampung Halaman Via Mudik Gratis

Diharapkan penyelenggaraan Mudik Bareng GMC itu dapat membantu para mahasiswa.

Mudik gratis untuk mahasis rantau di Sulawesi Selatan.
Foto: Dok. Web
Mudik gratis untuk mahasis rantau di Sulawesi Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Untuk membantu masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman, sukarelawan GMC Sulawesi Selatan (Sulsel) menyelenggarakan Mudik Bareng GMC. 

Kali ini, mereka menyasar mahasiswa rantau yang kuliah di Makassar untuk dibantu mudik gratis. Koordinator Wilayah GMC Sulsel, Sarman menjelaskan, mahasiswa yang mengikuti mudik gratis berasal dari sejumlah perguruan tinggi di Makassar. 

Baca Juga

Mereka merantau dari sejumlah daerah di Sulsel yang tergabung dalam Persatuan Mahasiswa Rantau Lamasi (PMRI) dan Aliansi Gerakan Mahasiswa Aktivis Sulsel (AGMAS).

Pada kesempatan itu, tak kurang dari 35 pemudik diboyong milenial tersebut, menggunakan 1 unit armada luxury bus dari PO Piposs KIMA yang berlokasi di Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar pada akhir pekan ini. 

Adapun rute mudik gratis dari GMC Sulsel tersebut bakal mengantarkan para pemudik dengan rute Makassar, Pare-Pare, Sidrap, Wajo, Luwu, Palopo dan Lamasi.

Para pemudik yang berangkat tak hanya difasilitasi bis gratis oleh GMC Sulsel, tetapi juga makanan dan minuman untuk konsumsi para pemudik selama berada di perjalanan pulang menuju kampung halamannya masing-masing.

Sarman berharap penyelenggaraan Mudik Bareng GMC itu dapat membantu para mahasiswa yang ingin pulang untuk dapat kembali bersilaturahmi dengan keluarga, khususnya mahasiswa rantau yang kesulitan mendapatkan tiket transportasi.

"Kami ingin memfasilitasi teman-teman mahasiswa yang berada di Kota Makassar dari tanah rantau untuk bisa kembali ke kampung halamannya, ke keluarganya, ke sahabatnya dan teman-teman di daerah. Semoga bisa membantu teman-teman yang ikut serta," kata Sarman.

Ucapan terima kasih para mahasiswa rantau yang mengikuti Mudik Bareng GMC pun diungkapkan Rahmika, salah satu mahasiswi Universitas Muhammadiyah (UNISMUH) Makassar yang berasal dari Kecamatan Masamba, Sulsel.

Dia mengaku sangat senang dan terbantu dengan mudik gratis dari GMC Sulsel. Terlebih, kata Rahmika, harga tiket bis di musim mudik lebaran seperti saat ini banyak yang mengalami kenaikan dan membuat mahasiswa kesulitan mendapatkan tiket mudik.

"Hari ini saya mudik ke Masamba dengan GMC Sulsel. Mudik gratis ini sangat membantu karena musim mudik, (harga tiket) bis sedang mahal-mahalnya, jadi kegiatan ini sangat cocok untuk mahasiswa," ungkap Rahmika.

Mahasiswi yang sudah dua tahun merantau di Makassar itu mengharapkan, kegiatan mudik gratis dari GMC Sulsel dapat lebih menjaring banyak peserta sehingga lebih banyak pemudik yang terbantu oleh GMC Sulsel.

"Semoga ke depannya, kegiatan Mudik Bareng GMC Sulsel ini masih akan ada lagi. Mudah-mudahan dijalankan terus-menerus," kata Rahmika. 

Terpisah, Polri dan sejumlah pihak terkait terus mematangkan kesiapan dan mengevaluasi dalam rangka mengamankan arus mudik dan balik Lebaran 2023. Kesiapan yang terus dibahas dan dilakukan, di antaranya terkait dengan penerapan rekayasa lalu lintas berupa contraflow, one way, hingga ganjil genap saat arus mudik-balik Lebaran 2023.

 

Polri juga telah memberikan imbauan kepada semua masyarakat yang melakukan perjalanan mudik untuk mengikuti seluruh aturan-aturan demi menjamin terwujudnya keamanan dan kenyamanan, demikian dilansir dari Antara

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement