REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - CEO Rumah Zakat, Nur Efendi selama Ramadhan mengatakan selama Ramadhan 1444 H, Rumah Zakat berhasil menghimpun dana zakat, infak dan sedekah. Kabar baiknya, himpunan dana ZIS tersebut naik dalam persentase dibandingkan setahun yang lalu.
"Alhamdulillah pada Jumat pekan lalu, himpunan Zakat, Infak dan Sedekah di Rumah Zakat naik 10 persen dari setahun yang lalu," ujar Effendi kepada Republika, Senin (17/4/2023).
Pada Jumat (14/4/2023) pekan lalu yang bertepatan dengan 23 Ramadhan, Rumah Zakat sudah menyalurkan sebanyak 107.898 program Ramadhan ke seluruh wilayah Indonesia. Total tersebut merupakan gabungan dari 6 jenis program diantaranya 67.390 paket Berbagi Ifthar, 7.934 paket Sembako Keluarga & Yatim Dhuafa, 10.865 paket Syiar Qur’an, 52 penerima manfaat Ramadhan Bebas Hutang, 100 Sajadah Masjid, serta 21.557 paket Sedekah Takjil.
Melaui campaign Ramadhan KejarPahala #BergerakNyataUntukIndonesia, Rumah Zakat berupaya untuk membantu masyarakat pra sejahtera dengan berbagai program istimewa selama momentum Ramadhan. Oleh karena itu, Rumah Zakat masih akan terus melakukan kegiatan penyaluran program Ramadhan kepada penerima manfaat dari Aceh hingga Papua dengan harapan semakin banyak masyarakat yang bisa mendapatkan kebahagiaan. Karena tahun ini, Rumah Zakat sudah menargetkan sebanyak 1 juta penerima manfaat.
Adapun salah satu program yang disalurkan Rumah Zakat adalah Berbagi Ifthar seperti yang dilakukan di Lampung. Rumah Zakat kembali menyalurkan 150 Paket Ifthar kepada Warga sekitar Masjid Izzatul Islam, di Jl. Hayamwuruk, Kedamaian, Tanjung Karang Timur, Bandar Lampung pada Jumat pekan lalu.