Selasa 18 Apr 2023 08:57 WIB

SpaceX Batalkan Peluncuran Pertama Roket Starship, Ini Pemicunya

SpaceX menunggu minimal 48 jam sebelum mencoba peluncuran berikutnya.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Natalia Endah Hapsari
Starship milik SpaceX batal meluncur akibat adanya masalah dengan sistem tekanan/ilustrasi.
Foto: cnet
Starship milik SpaceX batal meluncur akibat adanya masalah dengan sistem tekanan/ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, TEXAS---SpaceX telah merencanakan untuk meluncurkan kendaraan Starship yang disusun penuh (fully stacked) untuk pertama kalinya pada Senin (17/4/2023). Dilansir dari India Times, fully stacked berarti semua bagiannya dirakit, dengan tingkat atas berada di atas booster.

Pesawat ruang angkasa raksasa itu akan lepas landas ke langit dari fasilitas Starbase di Pantai Teluk Texas Selatan. Namun itu tidak terjadi. Dengan hitungan mundur kurang dari sembilan menit, SpaceX mengumumkan masalah dengan sistem tekanan pada tahap pertama Starship.

Baca Juga

Pengontrol misi kemudian memutuskan untuk mentransisikan uji terbang Senin (17/4/2023) ke wet dress rehearsal. Ini memungkinkan mereka bekerja melalui prosedur pra-penerbangan kendaraan dan mempelajari lebih lanjut tentang roket dan sistemnya.

“Inti dari hitungan mundur adalah untuk memungkinkan tim memajukan waktu T-nol secara terkoordinasi dan benar-benar mengungkap masalah apa pun sebelum urutan pembakaran. Jadi hitungan mundur melakukan tugasnya hari ini,” kata Kate Tice dari SpaceX selama liputan peluncuran Senin (17/4/2023), dilansir dari Space, Selasa (18/4/2023).