REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti tak berpikir pertandingan melawan Chelsea pada leg kedua perempat final Liga Champions bakal berjalan mudah. Real Madrid yang sudah unggul dua gol berkat kemenangan 2-0 di Santiago Bernabeu tengah pekan lalu, akan ditantang tuan rumah Chelsea di Stadion Stamford Bridge, Rabu (19/4/2023) dini hari WIB.
"Saya tidak berpikir ini akan menjadi pertandingan yang mudah. Apa pun bisa terjadi dan para pemain tahu itu. Tahun lalu, leg pertama berjalan lebih mudah tetapi segalanya berjalan menurun dengan cepat di Santiago Bernabeu dan kami benar-benar menderita. Hal yang sama bisa terjadi tahun ini di Stamford Bridge," kata Ancelotti dalam konferensi pers yang dilansir laman resmi klub, Selasa (18/4/2023).
Musim lalu Real Madrid yang berhasil menang di London dengan skor 3-1. Namun Madrid hampir disamakan agregatnya dalam pertandingan leg kedua di Santiago Bernabeu yang berakhir kemenangan untuk 3-2 untuk The Blues.
Meski performa Chelsea saat ini inkonsisten dan jauh berbeda dengan musim lalu, pelatih berjuluk Don Carlo itu bakal menurunkan skuad terbaik. Dua pilar penting, Toni Kroos dan Vinicius Junior, kembali setelah absen karena cedera otot pada pertandingan melawan Cadiz, Sabtu lalu.
"Kami harus bekerja sangat keras untuk mengalahkan Chelsea karena mereka adalah tim yang hebat dan sangat sulit untuk mencetak gol melawan mereka," kata bek Real Madrid Eder Militao dalam konferensi pers.
Sang juara bertahan Liga Champions membawa motivasi lebih untuk mempertahankan kembali gelar dan memperoleh trofi Si Kuping Besar untuk ke-15 kalinya. Madrid berkemungkinan kecil meraih gelar La Liga karena terpaut 11 poin dari pemuncak klasemen Barcelona.