REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Bek tengah Real Madrid Eder Militao menegaskan, target utama Los Blancos dalam lawatan ke markas Chelsea di Stamford Bridge, Rabu (19/4/2023) dini hari WIB, adalah bisa membawa pulang kemenangan. Militao itu tidak mau berpikir soal keunggulan yang telah dikantongi Los Blancos dalam leg kedua babak perempat final Liga Champions tersebut.
Madrid sudah mengantongi keunggulan agregat dua gol jelang lawatan ke Stadion Stamford Bridge tersebut. Keunggulan agregat ini tidak terlepas dari kemenangan, 2-0, Los Blancos atas The Blues di leg pertama, tengah pekan lalu. Gol dari Karim Benzema dan Marco Asensio mengantarkan Los Blancos membekuk The Blues kala tampil di Stadion Santiago Bernaebu.
Namun, Militao tidak mau semata-mata mengandalkan keunggulan agregat dua gol ini. Torehan kemenangan, menurut bek tengah asal Brasil itu, masih menjadi buruan utama Los Blancos dalam lawatan ke Stadion Stamford Bridge tersebut.
''Kami memang tengah berada dalam posisi memimpin, tapi kami akan datang ke sana untuk bisa meraih kemenangan dan tidak berpikir hal lain. Kami tidak bisa berpikir hal lain, karena laga itu akan menjadi laga yang sulit,'' ujar bek tengah berusia 25 tahun itu seperti dikutip laman resmi Real Madrid, Selasa (18/4/2023).
Berpikir selain raihan kemenangan di laga itu, kata Militao, bisa berakibat fatal buat Los Blancos. Bukan tidak mungkin, kondisi tersebut bisa berujung pada kesalahan yang dilakukan para penggawa Los Blancos di laga tersebut. ''Karena itu, kami harus tampil habis-habisan untuk bisa meraih kemenangan di laga tersebut,'' kata Militao.
Mantan bek tengah FC Porto itu pun berharap, para penggawa Los Blancos bisa meneruskan tren positif performa di Liga Champions. Setidaknya Real Madrid bisa mengulangi performa apik saat membungkam Chelsea di leg pertama. Soliditas permainan dan pilihan taktik yang diterapkan oleh pelatih Carlo Ancelotti menjadi modal besar buat Madrid bisa meraih kemenangan di leg pertama.
Kendati begitu, Militao juga sadar dengan tantangan besar yang akan dihadapi Los Blancos di markas The Blues. Berkaca dari leg pertama, Chelsea merupakan lawan yang tangguh dengan diperkuat sejumlah pemain berkualitas dan akan sangat sulit untuk ditaklukkan.
''Akan sangat sulit mencetak gol ke gawang mereka. Kami harus bekerja dengan keras dan tidak berbuat banyak kesalahan. Di Liga Champions, tim yang paling sedikit melakukan kesalahan cenderung bisa mengakhiri laga sebagai pemenang,'' kata pemain yang mulai memperkuat Real Madrid sejak 2019 silam tersebut.