Selasa 18 Apr 2023 11:59 WIB

Ancelotti Perkirakan Chelsea akan Manfaatkan Leg Kedua untuk Bangkit

Real Madrid mewaspadai kebangkitan Chelsea pada laga ini.

Rep: Reja Irfa WIdodo/ Red: Israr Itah
Pelatih kepala Real Madrid Carlo Ancelotti
Foto: EPA-EFE/CATI CLADERA
Pelatih kepala Real Madrid Carlo Ancelotti

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti menilai ada motivasi berbeda yang akan dimiliki Chelsea saat menjamu timnya pada pertandingan leg kedua babak perempat final Liga Champions di Stamford Bridge, Rabu (19/4/2023) dini hari WIB. The Blues dinilai bakal memanfaatkan laga itu sebagai ajang menemukan momentum untuk bangkit dari keterpurukan.

Ancelotti, yang pernah menangani Chelsea pada 2009 hingga 2011 itu, menilai The Blues tengah berada dalam situasi sulit pada saat ini. Namun, justru itu membuat Ancelotti mewaspadai klub asal London Barat itu yang diperkirakan akan berjuang habis-habisan untuk mendapatkan momentum keluar dari periode sulit tersebut.

Baca Juga

''Saya berpikir, laga besok dapat menjadi kesempatan besar buat mereka untuk bisa beranjak dari situasi tersebut. Kami sadar dengan kondisi tersebut dan mempertimbangkan hal tersebut. Kami akan berusaha memberikan penampilan terbaik,'' ujar Ancelotti seperti dikutip The Independent, Selasa (18/4/2023).

Kewaspadaan pelatih asal Italia itu memiliki dasar yang cukup kuat. The Blues memang tengah berada dalam keterpurukan. Tidak hanya tersingkir dari dua turnamen domestik, Piala FA dan Piala Liga Inggris, Chelsea juga terdampar di peringkat ke-11 klasemen sementara Liga Primer Inggris.

Dua kali pergantian pelatih pun mewarnai perjalanan The Blues pada musim ini. Setelah memecat Thomas Tuchel, manajemen The Blues juga mengakhiri kerja sama dengan Graham Potter. Manajemen Chelsea akhirnya menunjuk Frank Lampard sebagai pengganti Potter. 

Di bawah kendali Frank Lampard, Chelsea juga belum menunjukan tren peningkatan performa usai menelan kekalahan di tiga laga terakhir di semua ajang. Kekalahan ini termasuk kala Kai Havertz dan kawan-kawan dibekap Real Madrid, 0-2, di leg pertama, tengah pekan lalu.

Dengan keunggulan agregat dua gol itu, Los Blancos pun diunggulkan untuk bisa menyingkirkan The Blues dan melaju ke babak semifinal Liga Champions. Namun, dengan mengandalkan pengalamannya berkiprah di pentas Liga Champions, Ancelotti tidak mau gegabah dalam menilai kemampuan The Blues untuk menghadirkan kejutan.

''Kami tidak berpikir, laga itu akan mudah. Kami sudah cukup mengenal kompetisi ini dan apa yang bisa terjadi di sepak bola. Tahun lalu, kami menghadapi laga yang cukup sulit di leg kedua setelah unggul agregat di leg pertama. Kami ingin kesulitan itu bisa sedikit berkurang pada tahun ini,'' tutur Ancelotti.

Eks pelatih Bayern Munchen itu merujuk pada keberhasilan Madrid menyingkirkan Chelsea pada babak perempat final Liga Champions musim lalu. Namun, keberhasilan itu tidak diraih Los Blancos dengan mudah. 

Unggul agregat dua gol di leg pertama, Madrid harus melakoni babak perpanjangan waktu di leg kedua. Meski kalah 2-3 dari Chelsea di leg kedua, Madrid tetap berhak melaju ke babak semifinal lantaran unggul agregat 5-4.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement