REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Bandar Udara Internasional Aji Pangeran Tumenggung Pranoto, Samarinda, Kalimantan Timur telah mempersiapkan 16 extra flight atau penerbangan ekstra dalam rangka mengantisipasi puncak arus mudik Lebaran 2023.
Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara ( UPBU) Kelas 1 APT Pranoto Agung Pracayanto menjelaskan, pengajuan penerbangan ekstra tersebut untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang periode libur Lebaran yang diprediksi akan mencapai puncaknya pada 19-20 April 2023.
Agung mengatakan, penerbangan ekstra ini masih didominasi rute penerbangan Yogyakarta, Surabaya dan Jakarta ini menjadi pilihan destinasi utama pemudik setiap libur Lebaran. "Extra flight sudah beroperasi mulai 11 April," kata Agung di Samarinda, Selasa (18/4/2023).
Adapun saat ini maskapai yang paling banyak digunakan untuk mengangkut penumpang di Bandara APT Pranoto Samarinda adalah dari Lion Group, yakni ada Batik Air, Lion Air, dan Super Air Jet, serta Citilink.
Selain itu, untuk mengantisipasi adanya peningkatan arus penumpang, juga dilakukan pengecekan berkala sarana dan prasarana bandara. Selain itu, rampcheck pesawat dari otorisasi bandara juga dilakukan dalam upaya memenuhi standar penerbangan.
Pihaknya pun dari sisi udara telah melakukan rekonstruksi runway, menambah taxiway dan lampu runway. Sementara tahun ini ada garbarata.
"Ini artinya APT Pranoto selalu berbenah," kata Agung.
Untuk meningkatkan frekuensi dan rute, Agung meminta warga masyarakat maupun Pegawai Negeri Sipil yang melakukan perjalanan yang menggunakan transportasi udara diharap terbang di Bandara APT Pranoto Samarinda. "Karena kami dari Bandara APT Pranoto sudah berbenah. Sayang sekali kalau tidak dimanfaatkan oleh warga Kaltim pada umumnya," tegasnya.