REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA — Di jalur Gentong wilayah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, tersedia sejumlah tempat untuk beristirahat sementara pemudik. Bagi pemudik yang ingin mencoba suasana berbeda, bisa mampir ke Rest Area Wisata Arifin Manasik Center.
Rest Area Wisata Arifin Manasik Center berada di sisi kiri jalan dari arah Garut menuju Tasikmalaya. Lokasinya berjarak sekitar 300 meter dari batas antara Kabupaten Garut dan Tasikmalaya.
Tempat beristirahat yang luasnya sekitar satu hektare itu baru beroperasi sekitar dua pekan. Di sana terdapat replika pesawat presiden dan Istana Negara yang dijadikan sebagai daya tarik.
Rest Area Wisata Arifin Manasik Center juga menawarkan toilet eksekutif, serta sejumlah fasilitas lainnya. “Konsep kami sebenarnya memang rest area wisata,” ujar Area Supervisor Rest Area Wisata Arifin Manasik Center, M Farid Yusuf, saat ditemui Republika di kantornya, Selasa (18/4/2023).
Salah satu yang ditawarkan Rest Area Wisata Arifin Manasik Center adalah restoran dengan ruangan VIP di dalam replika pesawat Presiden Joko Widodo. Untuk bisa makan di dalam replika pesawat itu, pengunjung harus memesan makanan minimal Rp 800 ribu untuk empat orang atau Rp 400 ribu untuk dua orang.
“Selain di dalam pesawat, kami juga sediakan tempat makan indoor dan outdoor, yang segmentasinya kalangan menengah ke atas,” ujar Farid.
Sebagai alternatif, di Rest Area Wisata Arifin Manasik Center tersedia kantin yang menyediakan bermacam kuliner dengan harga lebih terjangkau, seperti bakso, mi ayam, atau seblak.
Bukan hanya tempat makan. Di Rest Area Wisata Arifin Manasik Center juga tersedia toilet eksekutif. Farid menjelaskan, toilet eksekutif ini dilengkapi berbagai fasilitas, seperti wi-fi, televisi, pendingin ruangan, serta pemanas air. Pintu masuk ke toilet itu dibuat otomatis.
Pengunjung yang hendak mencoba toilet eksekutif itu hanya dikenakan biaya Rp 5.000 per orang. “Kami tidak batasi waktunya untuk setiap orang,” kata Farid.
Bagi pemudik atau masyarakat yang membawa anak, Rest Area Wisata Arifin Manasik Center menyediakan bangunan yang disebut merupakan replika Istana Negara. Di dalamnya terdapat berbagai wahana bermain anak. “Karena banyak pemudik yang membawa anak, jadi kami menyediakan tempat anak,” ujar Farid.
Pada hari biasa, tiket masuk ke wahana bermain anak itu Rp 30 ribu per satu jam atau Rp 50 ribu per dua jam per orang. Sementara pada akhir pekan Rp 50 ribu per satu jam atau Rp 80 ribu per dua jam.
Bagi pemudik atau masyarakat yang ingin mengunjungi Rest Area Wisata Arifin Manasik Center, Farid mengatakan, tidak ada tiket masuk. Pengunjung hanya perlu membayar biaya parkir Rp 5.000 untuk mobil atau Rp 3.000 untuk motor.
Menurut Farid, pihaknya berupaya menambah fasilitas Rest Area Wisata Arifin Manasik Center. Salah satunya SPBU. “Sekarang tahapannya masih dalam proses perizinan,” katanya.
Selain itu, tempat tersebut akan dijadikan lokasi manasik haji bagi masyarakat sekitar. Sesuai namanya, konsep rest area itu juga untuk pusat kegiatan manasik haji.