Dinkes Bantul Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 Selama Libur Lebaran

Red: Nora Azizah

Rabu 19 Apr 2023 09:44 WIB

Petugas kesehatan melakukan tes usap PCR (Foto: ilustrasi) Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA Petugas kesehatan melakukan tes usap PCR (Foto: ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta siap melakukan pelacakan jika kasus penularan COVID-19 di wilayahnya meningkat selama libur Lebaran. "Skrining kita tidak melakukan pada pemudik. Jadi, kita nanti sifatnya situasional, kalau memang terjadi satu adanya kasus yang cukup besar, teman-teman di puskesmas siap melakukan pelacakan kasus," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul Agus Tri Widiyantara di Bantul, Selasa (18/4/2023).

Ia mengatakan bahwa kegiatan pemeriksaan, pelacakan, dan penanganan kasus akan dilakukan oleh petugas kesehatan dipuskesmas dan fasilitas pelayanan kesehatan yang lain ketika ada temuan kasus baru COVID-19. "Memang tidak ada instruksi khusus bahwa harus melakukan skrining, tetapi kita sifatnya situasional, nanti menyesuaikan dengan perkembangan yang ada saat ini. Dan memang untuk COVID-19 saat ini di Bantul juga ada peningkatan di beberapa waktu terakhir," katanya.

Baca Juga

Dia mengatakan bahwa angka kasus aktif COVID-19 di Bantul bertambah delapan orang dalam sehari terakhir. "Rumah Sakit Saras Adiyatmasaat ini juga merawat beberapa pasien yang mengalami COVID-19. Jadi, situasi memang ada peningkatan di beberapa hari terakhir," katanya.

"Ini yang juga memang perlu kita waspadai," tambah dia.