REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengharapkan, kegiatan mudik bersama dapat memperkecil angka kecelakaan selama periode lebaran. Karena itu, Muhadjir mendukung pelaksanaan berbagai kegiatan mudik bersama yang diselenggarakan berbagai lembaga ataupun perusahaan.
"Dengan mudik bersama, kita harapkan akan memperkecil kecelakaan, syukur-syukur tidak ada kecelakaan selama Lebaran. Tujuan mudik itu bergembira, bersilaturahmi bukan cari masalah apa lagi cari susah. Mudik aman, nyaman, dan berkesan," ujar Muhadjir dikutip dari website Kemenko PMK, Rabu (19/4/2023).
Muhadjir mengatakan, mudik bersama juga meringankan beban pemerintah untuk menyiapkan dan memberikan pelayanan kepada masyarakat yang akan mudik. Kegiatan mudik bersama mempermudah masyarakat menuju kampung halaman tanpa menggunakaan kendaraan pribadi yang juga dapat mengurangi kepadatan.
Dia berharap kegiatan mudik ini diperbanyak untuk memudahkan masyarakat melakukan perjalanan mudik.
"Saya berharap agar langkah baik pihak swasta ini dapat diikuti oleh pihak lainnya guna mempermudah masyarakat dalam melakukan perjalanan mudik," ujar Muhadjir.
Dia menyebutkan, pada tahun ini diperkirakan sebanyak lebih dari 123 juta orang akan melakukan mudik dan sebanyak 25 juta orang diperkirakan akan menggunakan kendaraan pribadi sepeda motor.
Muhadjir berpesan pada masyarakat yang melakukan perjalanan mudik Lebaran untuk memperhatikan keselamatan dalam melakukan perjalanan, termasuk mempersiapkan diri, mempersiapkan akomodasi, dan perbekalan yang cukup.
"Saya doakan semua di perjalanan nyaman, berjalan lancar, selamat sampai tujuan, bertemu dengan sanak keluarga, dan membawa berkah," kata Muhadjir.