REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Apakah Anda merasa cuaca di Indonesia beberapa hari belakangan ini terasa semakin panas? Cuaca panas yang Anda rasakan bukan sekadar kebetulan. Senior Forecaster Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Muhammad Hakiki menjelaskan pemicu suhu panas beberapa hari ini.
“Bulan April, posisi semu matahari berada di sekitar Latitude: 10° 45' North, Longitude: 89° 22' East, dan menunjukkan fase gerak semu ke utara hingga Juni nanti, yang masih berdampak penyinaran matahari optimum di wilayah Indonesia khususnya bagian ekuator dan Selatan," kata dia.
Saking panasnya cuaca beberapa hari ini, BMKG sampai mengeluarkan imbauan agar masyarakat menggunakan tabir surya atau sunscreen dengan SPF 30 untuk melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet (UV). BMKG menyatakan, pola harian indeks ultraviolet berada pada kategori Low pada pagi hari dan mulai meningkat pada pukul 10.00. Indeks ultraviolet selanjutnya akan mencapai puncaknya di kategori High, Very high, sampai Extreme pada siang hari antara pukul 12.00 hingga 15.00 waktu setempat.
Intensitas radiasi matahari pada tingkatan tersebut dikhawatirkan membawa bahaya tinggi bagi orang yang terpapar. Masih banyak orang yang salah paham bahwa penggunaan tabir surya hanya untuk di luar rumah.
Padahal kulit membutuhkan perlindungan matahari selama 365 hari. Baik di rumah maupun di luar rumah, Anda harus menggunakan tabir surya. Sinar ultraviolet (UVA) dan ultraviolet B (UVB) matahari sangat berbahaya bagi kulit.
Bahkan, paparan berlebih dapat menyebabkan kanker kulit. Jadi, sangat penting menggunakan tabir surya setiap hari untuk melindungi kulit dan menjaganya tetap sehat. Mengoleskan tabir surya membentuk lapisan yang mencegah sinar matahari mencapai kulit dan merusaknya.
Selain perlindungan, tabir surya juga meningkatkan kesehatan kulit dengan melindungi protein penting kulit seperti kolagen, elastin, dan keratin. Berikut beberapa alasan mengapa SPF sangat penting untuk kesehatan kulit, dilansir laman HealthShots, Selasa (18/4/2023):
1. Menjaga kulit tetap muda
Perlindungan matahari adalah salah satu cara menjaga kulit Anda dari penuaan. Paparan sinar matahari dapat menyebabkan keriput, garis halus, dan penuaan kulit dini. Karena sinar UVA dan UVB yang berbahaya, kulit menjadi rusak parah. Namun, menggunakan tabir surya setiap hari dapat membantu mempertahankan kilau awet muda dan mencegah penuaan dini.
2. Membantu menjaga kesehatan kulit
Kulit membutuhkan elastin, kolagen, dan nutrisi penting lainnya agar tetap sehat. Kerusakan akibat sinar matahari dapat merusak kesehatan kulit. Namun, tabir surya berfungsi sebagai pelindung bagi kulit menjaganya dari kerusakan lingkungan eksternal.
3. Terlindung dari sengatan matahari
Sunburn (kulit terbakar matahari) adalah salah satu konsekuensi paling umum dari paparan sinar matahari. Ini menyebabkan kemerahan, memar, sensitivitas kulit, bengkak, lecet, dan lainnya. Terbakar sinar matahari berulang sangat buruk bagi kesehatan kulit karena pada akhirnya dapat menyebabkan kanker kulit.
Itu juga membawa penuaan dini dan penipisan kulit pada kulit Anda. Jadi, jadikan tabir surya sebagai bagian tak terpisahkan dari rutinitas perawatan kulit untuk mencegah sengatan matahari.
4. Mencegah penyamakan matahari
Tabir surya juga mencegah sun tanning (penyamakan matahari) yang diperlukan untuk menjaga kulit tetap aman dari sinar UVB matahari. Penting untuk menggunakan tabir surya 20 menit sebelum Anda keluar.
Selain itu, ikuti aturan dua jari untuk mengaplikasikan tabir surya dalam jumlah yang tepat pada kulit Anda. Mengoleskan kembali tabir surya setiap dua jam akan memastikan kulit Anda sehat.
5. Membantu meratakan warna kulit
Sun spot atau pigmentasi akibat paparan sinar matahari cukup sering terjadi dan paparan sinar matahari secara terus menerus dapat membuat kulit terlihat kusam dan kering. Sulit untuk menghilangkan perubahan warna kulit atau hiperpigmentasi sehingga menggunakan tabir surya sangat menguntungkan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika