REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Perusahaan agensi yang menaungi grup K-pop Astro, Fantagio, mengonfirmasi kabar kematian artisnya, Moonbin. Pada Kamis (20/4/2023) dini hari waktu Seoul, Korea Selatan, Fantagio merilis pernyatan terkait berpulangnya Moonbin.
"Pertama, kami mohon maaf karena harus menyampaikan berita duka dan memilukan ini. Pada 19 April, anggota Astro, Moonbin, tiba-tiba meninggalkan kami dan kini telah menjadi bintang di langit," tulis Fantagio dikutip dari laman Soompi, Kamis (20/4/2023).
Fantagio mengatakan, kesedihan yang mereka rasakan mungkin tak bisa dibandingkan dengan kesedihan keluarga yang berduka karena harus berpisah dengan putra dan saudara tercintanya. Namun seluruh artis dan staf di Fantagio, yang telah lama bersama dengan Moonbin, juga sangat berduka atas kepergiannya yang mengejutkan dan menimbulkan rasa sedih yang luar biasa.
"Lebih menyakitkan bagi kami untuk menyampaikan berita mendadak ini kepada para penggemar yang telah memberikan cinta dan dukungan yang tak terhingga kepada Moonbin," ujar Fantagio.
Agensi tersebut memahami bahwa Moonbin adalah sosok yang tak tergantikan di hati penggemar. Fantagio juga meminta penggemar agar menahan diri dari kabar spekulatif atau jahat. "Agar keluarga yang berduka tidak semakin jatuh ke dalam kesedihan mendalam karena tragedi yang tiba-tiba ini," kata agensi.
Sesuai dengan keinginan keluarga yang ditinggalkan, pemakaman akan digelar seintim mungkin dengan dihadiri keluarga, sahabat dekat, dan rekan-rekan agensi. "Sekali lagi, kami mengungkapkan duka cita kami yang mendalam atas kepergian mendiang menempuh jalan terakhirnya," tulis Fantagio mengakhiri pernyataannya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Moonbin Astro meninggal dunia pada usia 25 tahun. Kepolisian Gangnam Seoul melaporkan bahwa pada Rabu (19/4/2023) pukul 20.10 waktu setempat, Moonbin ditemukan tewas di kediamannya di Distrik Gangnam, Seoul, Korea Selatan oleh manajernya, yang kemudian segera memanggil polisi.
“Tampaknya Moonbin bunuh diri. Kami saat ini sedang menyelidiki kemungkinan autopsi untuk menentukan penyebab pasti kematian," ujar kepolisian setempat dikutip dari laman Soompi, Rabu (19/4/2023).