REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) belum memberikan tanggapan terkait progres penyusunan draft jadwal kompetisi Liga 1 musim depan. Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir telah meminta agar LIB segera menyelesaikan penyusunan jadwal mengingat target kick off kompetisi pada 1 Juli 2023.
Erick Thohir sebelumnya mengeluh karena LIB belum juga menyerahkan draft jadwal kompetisi. Padahal, kata dia, LIB seharusnya sudah merampungkan hal itu tiga bulan sebelum kick off, yang mana rencananya dimulai pada 1 Juli 2023. Artinya ini sudah melewati target yang diberikan, di mana hanya tersisa dua bulan menjelang kick-off.
Republika.co.id telah mencoba menghubungi pihak-pihak terkait pada Kamis (20/4/2023) untuk memastikan sejauh mana progres penyusunan jadwal kompetisi tersebut sudah berjalan. Namun, Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus maupun Direktur Operasional PT LIB Sudjarno belum memberikan jawaban.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir sebelumnya telah meminta agar proses penyusunan dipercepat. "Saya sudah meminta liga (LIB), tadi saya telelon ke Diruy Liga tanggal 28 (April) saya minta detailnya karena kenapa? Sudah bulan April. Kalau 1 Juli, ini kan tinggal 2 bulan 1 hari. Kalau sistemnya belum rapih, ya nanti jangan salahkan juga pihak kepolisian kalau tidak keluar izin," kata Erick, Rabu (19/4/2023).
"Kita sudah ada kesepakatan, saya dengan pak Kapolri dan Presiden sudah meminta semua izin harus keluar 3 bulan sebelum pertandingan. Sudah ada statmeen dari bapak presiden. Cuma kita kalau mundur maju tidak kasih jadwal liga yang benar ya jangan salahkan polisi lagi," kata dia.