REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA –  PAN memberi selamat kepada Ganjar Pranowo yang secara resmi telah dicalonkan sebagai Calon Presiden (Capres) dari PDIP untuk berlaga di Pemilu Presiden (Pilpres) 2024. 

PAN menilai hal ini akan mempercepat proses terbentuknya pasangan calon melalui kerjasama partai politik. 

"Ini sesuai persyaratan presidential threshold 20 persenkursi DPR RI sebagaimana diatur di pasal 222 Undang-undang Nomor 7 tahun 2017," kata Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi kepada Republika.co.id, Jumat (21/4/2023).  

PAN memandang pengumuman Ganjar sebagai Capres akan bermanfaat bagi demokrasi dan pendidikan politik rakyat. Sebab dengan pengumuman calon presiden dari awal maka masyarakat akan menilai, memverifikasi, dan mendiskusikan sosok calon pemimpin bangsanya.  

"Jadi (dapat menilai Capres) sebelum masuk ke bilik tempat pemungutan suara (TPS) di Pemilu 2024 nanti," ujar Viva.  

PAN menyatakan siap bekerjasama dengan semua partai politik dalam rangka mewujudkan pemilu yang luber, jurdil, berkualitas dan berintegritas, serta aman, nyaman, damai, dan bahagia. PAN mensinyalkan membuka koalisi dengan PDIP. 

"PAN akan selalu menjadi komponen yang terus memperkuat pilar demokrasi Indonesia," ujar Viva.  

Selain itu, PAN berencana melakukan rapat koordinasi sekaligus silaturahim Idul Fitri dengan Golkar dan PPP. Tujuannya untuk mematangkan rencana penetapan kebijakan KIB. "Untuk selanjutnya, akan kami kabari perkembangannya," ucap Viva.  

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri resmi mengumumkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo sebagai calon presiden RI. Atas keputusan itu, PDIP tetap punya peluang besar untuk menjadi magnet pembentukan koalisi di Pilpres 2024. 

Megawati mengaku, keputusannya tersebut diambil melalui sebuah kontemplasi dengan proses panjang. Keputusan itu diambil setelah selama ini memikirkan, melihat, dan mencermati apa yang telah menjadi harapan rakyat serta memohon petunjuk pada Allah SWT. 

Baca juga: 6 Fakta Seputar Saddam Hussein yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Anti Israel  

"Maka pada Hari Kartini ini 21 april 2023 dan sekaligus sebagai tonggak perjuangan kaum perempuan Indoensia yang non diskriminatif, setara, dan dijamin oleh konstitusi negara maka pada jam 13.45 dengan mengucapkan bismilah, menetapkan saudar Ganjar Pranowo, gubernur Jawa Tengah sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai calon presiden Republik Indonesia dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," ujar Megawati saat mengumumkan nama capres secara daring, Jumat (21/4/2023). 

Selanjutnya, Megawati juga menugaskan Prananda Prabowo selaku kepala situation room dengan memberikan mandat untuk melakukan monitoring terhadap dinamika politik nasional bagaimana konsolidasi partai dijalankan dan pemenangan untuk Pemilu 2024.  

Demikian halnya Puan Maharani, ketua DPP Bidang Politik dan juga sekaligus ketua DPR RI memberikan mandat penugasan untuk membentuk tim yang dibutuhkan guna memenangkan pemilihan presiden dan pemilihan legislatif 2024.  

Ikuti Whatsapp Channel Republika