REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON — Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dan ibu negara Jill Biden mengucapkan selamat kepada umat Islam di seluruh dunia pada kesempatan Idul Fitri, yang menandai berakhirnya bulan puasa Ramadhan.
"Jill dan saya menyampaikan harapan terbaik kami kepada komunitas Muslim di seluruh negeri dan di seluruh dunia saat Anda merayakan Idul Fitri dan mengakhiri bulan suci Ramadhan," kata Biden dalam sebuah pernyataan tertulis dilansir dari Anadolu Agency, Jumat (21/4/2023).
Sebagian besar umat Muslim merayakan Idul Fitri pada hari Jumat. Hari raya Idul Fitri biasanya juga ditandai dengan libur selama tiga hari.
"Dengan penampakan bulan sabit, Idul Fitri adalah perayaan meriah di mana umat Islam berpesta setelah bulan suci puasa, mendekorasi rumah mereka, memberikan hadiah kepada orang yang dicintai, mengenakan pakaian baru, dan mengunjungi keluarga dan teman. Saya tergerak oleh kemurahan hati yang ditunjukkan dari keluarga yang dapat menyediakan makanan dan memberikan amal kepada mereka yang membutuhkan melalui zakat fitrah," kata Biden.
Saat kita merayakan berkah Idul Fitri, lanjut Biden, mari kita juga berkomitmen kembali pada pekerjaan utama kita untuk membangun perdamaian dan membela hak dan martabat semua orang.
Baca juga: Yang Terjadi Terhadap Tentara Salib Saat Shalahuddin Taklukkan Yerusalem
"Saya juga berkomitmen untuk mengatasi semua bentuk kebencian, termasuk Islamofobia. Inilah mengapa saya membentuk gugus tugas antarlembaga dengan pejabat senior pemerintah untuk mengatasi ini dan tantangan terkait dan mendorong setiap orang Amerika untuk membangun negara yang lebih inklusif," tambahnya.
Biden mengatakan bahwa mereka akan merayakan Idul Fitri di Gedung Putih lagi tahun ini untuk "menghormati menginspirasi Muslim Amerika yang memberikan kontribusi di seluruh negara kita."
"Untuk semua yang merayakan, Jill dan saya berharap Anda dan orang yang Anda cintai mendapatkan Idul Fitri yang bahagia dan diberkati. Idul Fitri!" dia menambahkan.
Sumber: anadolu
Ikuti Whatsapp Channel Republika