Sabtu 22 Apr 2023 09:10 WIB

Ribuan WNI di Qatar Gelar Sholat Id pada 21 April

Kegiatan WNI di Qatar selama Ramadhan terbilang padat.

KBRI Doha bekerja sama dengan Persatuan Masyarakat Indonesia di Qatar (PERMIQA) dan Indonesian Muslim Society in Qatar (IMSQA) menggelar sholat Id yang dihadiri oleh ribuan WNI. Pelaksanaan sholat dilakukan di Sekolah Thareq Bin Ziyad (TBZ) yang terletak di Doha.
Foto: KBRI Doha
KBRI Doha bekerja sama dengan Persatuan Masyarakat Indonesia di Qatar (PERMIQA) dan Indonesian Muslim Society in Qatar (IMSQA) menggelar sholat Id yang dihadiri oleh ribuan WNI. Pelaksanaan sholat dilakukan di Sekolah Thareq Bin Ziyad (TBZ) yang terletak di Doha.

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Sesuai penetapan dari Kantor Kementerian Urusan Agama Islam dan Wakaf (Awqaf) Qatar, hari raya Idul Fitri di Qatar jatuh pada tanggal 21 April 2023. KBRI Doha bekerja sama dengan Persatuan Masyarakat Indonesia di Qatar (PERMIQA) dan Indonesian Muslim Society in Qatar (IMSQA) menggelar sholat Id yang dihadiri oleh ribuan WNI. Pelaksanaan sholat dilakukan di Sekolah Thareq Bin Ziyad (TBZ) yang terletak di kota Doha.

"Ini adalah kali pertama setelah enam tahun masyarakat Indonesia di Qatar tidak melaksanakan sholat Ied bersama dalam skala yang masif," kata Nurhadi, salah satu pimpinan IMSQA, dalam siaran pers yang diterima Republika, Sabtu (22/4/2023).

Sholat Id dihadiri WNI dari berbagai segmen. Mereka yang datang antara lain para Pekerja Rumah Tangga, Pekerja ladang, pelajar serta para ekspatriat Indonesia yang kebanyakan bekerja di sektor Minyak dan Gas (Migas).

Dubes RI untuk Negara Qatar, Ridwan Hassan dalam pesannya yang disampaikan oleh Korfung Pensosbud KBRI Doha, Ali Murtado, mengingatkan kembali pentingnya setiap WNI di Qatar merawat kebersamaan dan tenggang rasa. Dubes Ridwan Hassan sendiri berhalangan hadir karena pada saat yang bersamaan harus memenuhi undangan Amir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad al Thani. 

"Yang terindah dari Idul Fitri adalah pesan pemaafan, kebersamaan dan tenggang rasa. Hari ini kita merasakannya," kata Dubes Ridwan Hassan.

Kegiatan WNI di Qatar selama Ramadhan terbilang padat. Di mulai sejak sebelum Ramadan, KBRI bekerja sama dengan IMSQA dan kelompok masyarakat lain seperti PCINU telah menggelar aneka kegiatan seperti Tarhib Ramadan, disusul dengan Festival Ramadan, Nuzulul Quran, Pelayanan Kesehatan, Bakti Sosial, Bazaar dan sebagainya.

"Kolaborasi yang sangat baik seperti ini, tidak boleh berhenti dengan berakhirnya Ramadhan. Ramadhan boleh pergi, tapi legasi yang pernah ditinggalkan Ramadhan tidak boleh hilang," tutur Dubes Ridwan Hassan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement