Ahad 23 Apr 2023 17:58 WIB

Bus Madinah Kembali Beroperasi

Bus Madinah Kembali Beroperasi

Rep: Andrian Saputra/ Red: Muhammad Hafil
Bus listrik ramah lingkungan mulai beroperasi di Bandara Internasional Prince Muhammad di Madinah, Arab Saudi, Kamis (30/6/2022). Ini adalah pertama kalinya bus ramah lingkungan, yang sepenuhnya ditenagai oleh listrik, dioperasikan di bandara mana pun di Arab Saudi.
Foto: Okaz/Saudi Gazette
Bus listrik ramah lingkungan mulai beroperasi di Bandara Internasional Prince Muhammad di Madinah, Arab Saudi, Kamis (30/6/2022). Ini adalah pertama kalinya bus ramah lingkungan, yang sepenuhnya ditenagai oleh listrik, dioperasikan di bandara mana pun di Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID,MADINAH — Bus Madinah kembali beroperasi memasuki  hari kedua Idul Fitri. Seperti dilansir Saudi Gazette pada Ahad (23/4/2023)  Otoritas Pengembangan Wilayah Madinah (MDA) melanjutkan layanan angkutan umum proyek bus Madinah pada hari kedua Idul Fitri. Ini dilakukan untuk memberikan layanan kepada penerima manfaat setiap hari dari pukul 06.00 hingga 22.00 waktu setempat. 

Lima jalur telah diidentifikasi termasuk 98 stasiun yang mencakup seluruh bagian Madinah, untuk menyediakan layanan angkutan umum bagi penerima manfaat dengan melengkapi bus ke beberapa tujuan di Madinah. Mereka termasuk jalur Kereta Al-Haramain - Masjid Nabawi yang memiliki tiga stasiun di sepanjang jalur di mana bus tiba setiap 60 menit

Baca Juga

Jalur Bandara Pangeran Muhammad Bin Abdulaziz - Masjid Nabawi, memiliki dua stasiun yang menyediakan layanan setiap 30 menit, dan jalur Universitas Taibah - Mal Al-Alia mencakup 34 stasiun yang beroperasi setiap 15 menit untuk mengangkut penerima manfaat di beberapa lingkungan.

Jalur Meeqat - Al-Khalidiya mencakup 38 stasiun tempat bus tiba setiap 15 menit. Rute Al-Qaswaa - Sayed Al-Shuhada mencakup 21 stasiun, dengan tarif 20 menit untuk mengangkut penerima manfaat di sepanjang jalur tersebut.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement