Senin 24 Apr 2023 13:04 WIB

Open House di Karanganyar Jadi Momen Nostalgia Masa Kecil, Ganjar Ingat Momen Mandi

Ganjar bercerita dirinya di Tawangmangu sejak lahir hingga kelas lima SD.

Rep: Muhammad Noor Alfian Choir/ Red: Gita Amanda
Suasana open house Ganjar di Karanganyar, Senin (24/4/2023).
Foto: Republika/Alfian
Suasana open house Ganjar di Karanganyar, Senin (24/4/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, KARANGANYAR -- Gubernur Jawa Tengah mengaku bahagia saat menggelar acara open house di tempat kelahirannya, Tawangmangu, Karanganyar. Sebab, ia banyak mendengar cerita-cerita dirinya saat kecil dari para tetangganya.

"Mengharukan saya di rumah ini lahir (saat salaman) mereka bisik-bisik, bercerita kesaksian saat saya masih muda jadi sesuatu yang menyenangkan saling menggembirakan," kata Ganjar di tengah-tengah acara, Senin (24/4/2033).

Ganjar bercerita dirinya di Tawangmangu sejak lahir hingga kelas lima SD. Ia mengatakan ada beberapa momen yang tidak bisa luput dari ingatan. Salah satunya adalah mandi di sungai.

"Mandi di kali, di Kledung ya to, trus kemudian ke Grojogan Sewu lewat bawah. kemarin saya sama istri ke sana tak tunjukin kalau masuk nggak lewat atas tapi lewat bawah ke hutan hutan gitu, ya main layangan main patangan," katanya.

Selain itu Ganjar mengaku kaget lantaran banyak sekali masyarakat yang hadir di acara open house ketiganya tersebut. Ia juga mengaku senang bisa bertemu dengan tetangga dan teman SD-nya dulu.

"Luar biasa saya tidak menduga karena banyak sekali banyak yang hadir. Saya kira ini yang terbanyak ya tapi senang saya ketemu teman SD ketemu tetangga yang sekarang sudah Mbah Mbah yang mengingat dulu sahabat bapak saya sama ibuk sama adik saya saya gitu," katanya.

Dowi uswantoro ketua panitia lokal open house mengatakan bahwa setidaknya ada 10 ribuan warga yang hadir sejak acara dimulai pukul 09.00 Wib. "Diperkirakan 8.000 sampai 10 ribu termasuk dari Tawangmangu Karanganyar ada juga yang dari luar dari Jakarta, Banyuwangi, Madiun, Solo, Wonosobo," ujarnya.

Sekadar diketahui, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menggelar acara open house di tiga tempat berbeda. Open house pertama digelar Ganjar di kediaman istri di Purbalingga, kemudian dilanjutkan di kediaman keluarga Ganjar di Kutoarjo, Purworejo.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement