REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyampaikan ada beberapa hal penting yang perlu dicermati oleh para pemudik. Beberapa hal tersebut adalah kedisiplinan mematuhi arahan dari petugas serta aktif mencari informasi untuk menunjang perjalanan.
"Kalau hal tersebut dapat dilakukan oleh para pemudik, segala persoalan terkait mudik lebaran ini dapat teratasi dengan baik," ujar Muhadjir dalam keterangan, Senin (24/4/2023).
Menurutnya, penanganan mudik kali ini lebih tertangani dengan cukup baik, di mana angka kecelakaan mengalami penurunan hingga 39 persen dari tahun 2022. Jumlah korban meninggal juga turun 72 persen.
"Ini semua terjadi berkat kerja keras dari petugas kepolisian, Jasa Marga, pengelola jalan tol, dan juga pemerintah daerah," kata dia.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga telah memberikan imbauan kepada para pemudik untuk terus berhati-hati dalam perjalanan. Dalam imbauannya, Jokowi turut meminta agar para pemudik yang tidak memiliki urusan mendesak di Jakarta untuk dapat menunda atau mengundur jadwal kembalinya ke tempat kerja. Para pemudik disarankan kembali pada tanggal 27-30 April sehingga dapat menghindari kepadatan puncak arus balik yang diprediksi akan berlangsung pada tanggal 24 dan 25 April.
“Saya ingatkan sekali lagi bahwa mulai tanggal 27-29 April seluruh ruas tol dari Kalikangkung menuju Cikampek mendapatkan potongan 20 persen bagi mereka yang akan mudik. Batas waktunya mulai tanggal 27 April jam 06.00 pagi, dan berakhir pada 29 April jam 06.00 pagi juga,” ujar Muhadjir.