Selasa 25 Apr 2023 14:53 WIB

Cuaca Lagi Panas Banget, Ikuti Cara Ini Biar Tetap Bugar dan Sehat

Cuaca panas yang tidak biasa sedang melanda Indonesia.

Rep: Zainur Mahsir Ramadhan/ Red: Reiny Dwinanda
Warga beraktivitas saat cuaca terik di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Senin (24/4/2023). Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Indonesia tidak mengalami gelombang panas seperti yang terjadi di Thailand dengan suhu mencapai 44,6 derajat dan Bangladesh mencapai 51,2 derajat Celsius. Sementara suhu tertinggi di Indonesia mencapai 36-37 derajat Celsius seperti yang pernah terjadi di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten pada 17 April 2023 lalu.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Warga beraktivitas saat cuaca terik di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Senin (24/4/2023). Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Indonesia tidak mengalami gelombang panas seperti yang terjadi di Thailand dengan suhu mencapai 44,6 derajat dan Bangladesh mencapai 51,2 derajat Celsius. Sementara suhu tertinggi di Indonesia mencapai 36-37 derajat Celsius seperti yang pernah terjadi di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten pada 17 April 2023 lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, -- Cuaca kota-kota di Indonesia sedang panas-panasnya. Bagaimana agar tubuh tetap bugar dan sehat saat beraktivitas di tengah situasi cuaca panas saat ini?

"Memang cuaca panas beberapa hari ini dan ke depan sedang tidak biasa. Untuk itu, mari kita ikuti tips agar terhindar dari dampak cuaca panas ketika sedang atau sering berada di luar ruangan," kata Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril di Jakarta, Selasa (25/4/2023).

Baca Juga

Syahril mengatakan dehidrasi akibat cuaca panas dapat dicegah dengan meminum banyak air serta tidak menunggu haus untuk minum. Masyarakat juga diimbau menghindari minuman berkafein, minuman berenergi, alkohol, dan minuman berpemanis yang dapat memicu stamina berlebih.

"Hindari kontak dengan sinar matahari secara langsung, gunakan topi, atau payung," katanya.

Syahril yang juga direktur RSPI Sulianti Saroso menganjurkan masyarakat untuk memakai baju yang berbahan ringan dan longgar. Hindari menggunakan baju berwarna gelap agar tidak menyerap panas.

"Sebisa mungkin berteduh di antara pukul 11.00 hingga 15.00," katanya.

Syahril juga berpesan agar tidak meninggalkan siapapun di dalam kendaraan dalam kondisi terparkir, baik dengan jendela terbuka maupun tertutup. Sediakan botol semprot air yang dingin di dalam kendaraan.

"Gunakan tabir surya minimal 30 SPF pada kulit yang tidak tertutup oleh baju sebelum keluar rumah," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement