REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Solo menilai wacana Prabowo Subianto menjadi cawapres sangat merugikan.
"Kami sangat dirugikan, karena banyak relawan, simpatisan, masyarakat telepon saya kenapa pak Prabowo jadi cawapres. Kan kemarin saya mendukung jadi capres. Kami sangat dirugikan baik waktu atau pikiran untuk menjawab kepada masyarakat yang telepon pada saya," kata Ardianto Kuswinarno, di Kantor DPC Gerindra Kota Solo, Selasa (25/4/2023).
Ardianto menegaskan bahwa Gerindra masih bersikeras memberikan amanah agar Prabowo maju sebagai capres. Oleh sebab itu, pihaknya ingin meluruskan kabar bahwa Prabowo tak akan menjadi cawapres.
"Akan menyampaikan beberapa hal yang harus saya luruskan tentang berita yang di akhir-akhir ini menggiring bahwa Pak Prabowo siap menjadi cawapresnya dari Pak Ganjar, sekali lagi itu tidak benar," katanya.