IBUWARUNG -- Beberapa hari terakhir Indonesia dilanda cuaca panas lebih dari biasanya. Indeks ultraviolet pun cukup tinggi pada siang hari.
Namun, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, Indonesia tidam termasuk mengalami heatwave seperti sejumlah negara di Asia lainnya. Pasalnya, suhu panas di Indonesia tidak memenuhi definisi gelombang panas yang ditentukan oleh Badan Meteorologi Dunia (WMO).
Heatwave atau gelombang panas didefinisikan peruiode cuaca (suhu) yang tidak biasa. Kondisi ini terjadi selama lima hari berturut-turut atau lebih disertai kelembababan tinggi.
Untuk dianggap sebagai gelombang panas, suatu lokasi harus mencatat suhu udara maksimum harian melebihi ambang batas statistik. Misalnya, 5 derajat lebih tinggi dari rata-rata klimatologis suhu maksimum dan berlangsung lima hari berturut-turut.