REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar bidang estetika dan anti penuaan dr Cynthia Jayanto M. Biomed (AAM) membagikan tanda-tanda jerawat yang perlu ditangani secara medis di klinik, antara lain jerawat terasa sakit dan bengkak.
"Dokter kecantikan dan anti aging punya alat dan obat-obatan yang menyesuaikan jenis kulit pasien sehingga ampuh dalam mengobati jerawat," kata Cynthia melalui wawancara tertulisnya, Rabu (26/4/2023).
Cynthia, yang tergabung dengan Perhimpunan Dokter Estetika Indonesia, menilai seseorang juga perlu ke klinik jika jerawat kemerahan dan mengganggu aktivitas harian. Biasanya dokter akan merekomendasikan perawatan wajah, laser dan chemical peeling (perawatan wajah dengan cairan kimia) untuk mengatasi jerawat.
Tindakan perawatan wajah yang dilakukan untuk mengobati jerawat bisa berupa facial red carpet, yaitu perawatan facial dan diakhiri dengan laser; laser pico untuk mengurangi kerutan-kerutan dan menghilangkan jerawat; dan laser toning cure untuk mengobati dan menghilangkan bekas jerawat.
Dokter juga bisa meresepkan obat oral dengan kebutuhan tertentu untuk pasien daripada obat jerawat yang dijual bebas.