Dua Juta Kendaraan Lintasi JTTS pada H-7 Hingga H+3 Lebaran

Red: Fuji Pratiwi

Kamis 27 Apr 2023 11:28 WIB

Kendaraan melintas di Gerbang Tol Baitussalam jalan tol Trans Sumatra ruas Sigli-Banda Aceh (Sibanceh), Aceh Besar, Aceh, Sabtu (15/4/2023). PT Hutama Karya (Persero) mencatat lebih dari dua juta kendaraan melintas Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) sejak H-7 Lebaran 2023 atau Sabtu (15/4/2023) hingga H+3 atau Selasa (25/4/2023). Foto: Antara/Khalis Surry Kendaraan melintas di Gerbang Tol Baitussalam jalan tol Trans Sumatra ruas Sigli-Banda Aceh (Sibanceh), Aceh Besar, Aceh, Sabtu (15/4/2023). PT Hutama Karya (Persero) mencatat lebih dari dua juta kendaraan melintas Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) sejak H-7 Lebaran 2023 atau Sabtu (15/4/2023) hingga H+3 atau Selasa (25/4/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Hutama Karya (Persero) mencatat lebih dari dua juta kendaraan melintas Jalan Tol Trans-Sumatra (JTTS) sejak H-7 Lebaran 2023 atau Sabtu (15/4/2023) hingga H+3 atau Selasa (25/4/2023).

"Angka tersebut meningkat 38 persen jika dibandingkan dengan volume lalu lintas (VLL) normal," ujar EVP Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya, Dwi Aryono Bayuaji, dikutip dari keterangan tertulis diterima di Jakarta, Kamis (27/4/2023).

Baca Juga

Secara spesifik, kata dia, selama arus balik JTTS didapati lonjakan lalu lintas yang cukup tinggi, di mana pada H+3 atau Selasa (25/4/2023) terdapat sebanyak total 14.875 kendaraan yang keluar dari Sumatra via ruas Bakauheni-Terbanggi Besar. Ruas tersebut merupakan pintu keluar akhir dari JTTS atau meningkat sebanyak 29,13 persen jika dibandingkan dengan VLL normal.

Adapun informasi terkait VLL di beberapa ruas tol operasi lainnya pada periode yang sama pada H+3 atau Selasa (25/4/2023), yakni ruas Bakauheni-Terbanggi Besar sebanyak 75.356 kendaraan atau lebih tinggi 129 persen dari VLL normal. Ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung sebanyak 28.569 kendaraan atau lebih tinggi 131 persen dari VLL normal. Ruas Palembang-Indralaya sebanyak 14.479 kendaraan atau lebih tinggi 125 persen dari VLL normal, ruas Bengkulu-Taba Penanjung sebanyak 4.186 kendaraan atau lebih tinggi 248 persen dari VLL normal.