REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Tersangka kasus perbuatan tidak menyenangkan dan penghinaan terhadap Basri Anwar Imam Masjid di Kota Bandung, Mcarthur Brenton, mengaku kepada polisi memiliki nama belakang Craig Abbas Abdullah (43 tahun). Warga negara Australia tersebut mengaku kepada polisi merupakan seorang mualaf.
"Pengakuan yang bersangkutan Islam, mualaf," ujarnya di Masjid Pusdai Bandung, Senin (1/5/2023).
Hingga kini, ia menuturkan, pelaku tidak mengakui perbuatan meludah kepada Basri Anwar. Sehingga motif pelaku meludahi imam masjid belum dapat diketahui. "Yang bersangkutan masih belum mengakui apa yang menjadi perbuatannya," katanya.
Meskipun belum mengakui perbuatannya, Budi mengatakan, penyidik menetapkan status tersangka kepada pria tersebut dan ditahan di Polrestabes Bandung. Ia belum dapat memastikan yang bersangkutan akan ditahan sampai kapan.
"Kita lihat seperti apa nanti, sementara kita masih melakukan penahanan di Polrestabes. Nanti kita lihat perkembangan kasusnya nanti apakah dilanjutkan atau bagaimana," katanya.
Sebelumnya, rekaman aksi seorang bule asal Australia berinisial MB membentak-bentak hingga meludahi imam masjid Muhammad Basri Anwar di Masjid Jami Al Muhajir, Jalan Jupiter Raya, Kelurahan Sekejati, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung, Jumat (28/4/2023) pagi viral di media sosial. Dikabarkan bule tersebut merasa terganggu dengan suara murotal Alquran.
Dalam video yang viral tersebut, terlihat bule itu menggunakan topi dan memakai baju hitam dan celana panjang berwarna hijau. Ia mendatangi mimbar masjid dan langsung membentak Muhammad Basri yang tengah menyetel murotal Alquran serta membanting dan mematikan suara murotal Alquran tersebut.
Bule itu pun berkata-kata kasar kepada Basri hingga meludahi korban. Bahkan pelaku sempat akan memukul korban. Namun, Basri segera berlari ke ruang DKM menyelamatkan diri.