REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Masa liburan panjang telah resmi berakhir. Merujuk data Angkutan Lebaran Dinas Perhubungan Kota Bandung, 75.059 pemudik telah kembali ke Kota Bandung melalui Terminal Leuwipanjang. Kepala Bidang Angkutan dan Pengujian Kendaraan Bermotor Dishub Kota Bandung, Asep Kurnia mengatakan, jumlah tersebut menandai bahwa 99 persen dari 76.353 pemudik yang berangkat dari Terminal Leuwipanjang telah kembali.
“Lonjakan arus balik mulai melonjak sejak H+7 dan H+8 atau 30 April dan 1 Mei kemarin, rata-rata kedatangan di atas 6.000,” ujar Asep kepada Republika.co.id, Selasa (2/5/2023).
Berdasarkan data, jumlah kedatangan pada Ahad (30/4/2023) lalu mencapai 6.147 orang, sedangkan Senin (1/5/2023) mencapai 6.679 orang. Sebelumnya, jumlah kedatangan terpantau melandai, sejak H+3 dan paling rendah pada H+6.
“H+3 itu 4.205 kedatangan, H+4 4.011, H+5 3.285, lalu paling rendah di H+6, hanya 2.900 orang,” papar Asep.
Jika diakumulasikan, data kedatangan sejak H-8 hingga H-1 lebaran sebanyak 27.630, sedangkan kedatangan pada H+1 hingga H+8 tercatat sebanyak 41.670 orang. Sementara itu, untuk keberangkatan sejak H-8 hingga H-1 tercatat sebanyak 27.691, sedangkan pada H+1 hingga H+8 terdata sebanyak 42.196 keberangkatan.
Sebelumnya, Kepala Terminal Leuwipanjang Asep Hidayat mengatakan, lonjakan arus balik sejatinya sudah terlihat sejak Senin (24/4/2023) kemarin, dimana penumpang yang berangkat dari Terminal Leuwipanjang mencapai sekitar 4 ribu orang, sedangkan kedatangan mencapai 7 ribu penumpang. Sejauh ini, Terminal Leuwipanjang terus menyiapkan sebanyak 512 armada, yang terdiri 200 bus AKAP dan 312 bus AKDP.
Menurutnya, sejauh ini, untuk kedatangan masih didominasi dari arah Barat, khususnya Jakarta. Sedangkan untuk keberangkatan menggunakan bus AKAP mayoritas merupakan penumpang trayek Bandung-Merak, Bandung-Kalideres, Bandung-Palembang. Sedangkan rute bus AKDP masih dikuasai oleh rute Bandung-Sukabumi, Bandung-Depok, Bandung-Bogor, dan Bandung-Bekasi, tambah Asep.
Asep juga sempat memprediksikan, puncak keberangkatan diperkirakan terjadi pada Selasa (25/4/2023) hingga Rabu (26/4/2023) dan Sabtu (30/4/2023) dan Ahad (1/5/2023). Alasannya, para karyawan atau pegawai mulai kembali bekerja pada Selasa dan Rabu setelah libur atau cuti Lebaran.
"Untuk prediksi puncak arus balik kemungkinan akan terjadi hari ini, karena besok pegawai sudah mulai masuk kembali, begitu juga tanggal 30 April dan 1 Mei, mungkin akan ada lonjakan juga karena anak sekolah sudah mulai masuk kembali," katanya.