Selasa 02 May 2023 15:02 WIB

Jokowi Undang Enam Parpol Pemerintahan, Nasdem tak Ikut

Nasdem mengaku tak ada masalah dan menghormati keputusan Jokowi.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Teguh Firmansyah
Presiden Joko Widodo
Foto: ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Presiden Joko Widodo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengundang enam ketua umum partai politik yang tergabung di koalisi pemerintahannya ke Istana Merdeka. Pimpinan Nasdem dikabarkan tidak ikut diundang. 

"Silaturahim Lebaran ini tentu akan semakin menguatkan ikatan kebangsaan di antara partai politik dalam bingkai NKRI. Juga akan semakin mendekatkan hati dan pikiran untuk bersama-sama bertekad mewujudkan pelaksanaan pemilu yang luber, jurdil, berkualitas dan berintegritas, serta aman dan bahagia," ujar Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi lewat keterangannya, Selasa (2/5/2023).

Baca Juga

Menurut dia, pemilu adalah jalan demokrasi konstitusional yang harus memberi manfaat untuk kemajuan bangsa. 

Adapun satu partai politik yang tergabung dalam koalisi pemerintahan tak akan ikut dalam silaturahim Lebaran. Ketua DPP Partai Nasdem, Charles Meikyansah, mengonfirmasi bahwa partainya tak diundang dalam pertemuan tersebut.

"Yang jelas sampai saat ini tidak ada undangan ke Ketum Partai Nasdem, Pak Surya Paloh atau sekjen dan lain-lain," ujar Charles saat dikonfirmasi.

Kendati tak diundang dalam pertemuan itu, Partai Nasdem mengaku tak ada masalah dengan hal tersebut. Pihaknya menghormati keputusan Jokowi yang tak mengundang Partai Nasdem dalam silaturahim Lebaran tersebut. "Kalau dalam pemerintahan tidak ada yang pernah berubah dari Nasdem, mendukung pemerintahan Pak Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin sampai selesai masa jabatannya," ujar Charles.  

Hubungan Nasdem dengan Jokowi menurun setelah Surya Paloh mendeklarasikan dukungan buat Anies Baswedan pada Pilpres 2024. 

Sebelumnya pada Rabu (26/4) Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengatakan Jokowi berencana mengundang para pimpinan partai politik koalisi pendukung pemerintah untuk silaturahim. "Mudah-mudahan nanti cari waktu yang tepat, Bapak (Presiden Jokowi) akan mengundang ketua-ketua umum partai untuk silaturahim?" kata Zulhas, sapaan akrab Zulkifli Hasan, setelah bertemu dengan Presiden Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (26/4).

Zulhas mengatakan bisa saja terdapat pembahasan mengenai wacana koalisi besar dalam pertemuan antara para pimpinan parpol dengan Presiden Jokowi. "Nanti kita ketemu dulu," kata dia.

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement