REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, tidak menampik soal rencana Los Blancos untuk bisa mendatangkan penyerang tengah anyar. Kehadiran striker baru itu nantinya akan diproyeksikan sebagai pelapis ataupun pengganti Karim Benzema di lini serang klub asal Ibukota Spanyol tersebut.
Kendati begitu, pelatih asal Italia itu mengungkapkan, rencana perekrutan penyerang anyar itu bukanlah sesuatu yang mendesak buat Los Blancos. Meski Benzema telah menginjak usia 35 tahun, penyerang asal Prancis itu dinilai masih bisa menjadi andalan Los Blancos dalam berburu kemenangan.
Tidak hanya itu, Madrid juga masih memiliki pemain lain yang bisa mengisi posisi Benzema apabila peraih Ballon d'Or 2022 terpaksa absen atau tengah mengalami penurunan performa. Rodrygo dianggap mulai menunjukan perkembangan signifikan terkait kemampuan tampil sebagai penyerang tengah.
Begitu pula dengan perkembangan positif yang ditunjukan Marco Asensio, yang secara perlahan mulai dipercaya tampil sebagai penyerang lubang. Dengan begitu, pemain yang berposisi asli sebagai winger itu juga bisa ditempatkan sebagai tandem Benzema.
''Proyek jangka panjang klub ini adalah mencari pemain nomor sembilan baru, karena usia Karim (Benzema). Namun, hingga saat ini, Karim tampil dengan cukup baik. Apabila dia cukup fit, lini serang akan bekerja dengan baik. Betul, Karim mengalami pasang surut performa. Namun, Rodrygo terus berkembang. Asensio juga terus berkembang,'' ujar Ancelotti seperti dilansir Football Espana, Rabu (3/5/2023).
Eks pelatih Everton itu justru menilai, problem terbesar Los Blancos dalam dua tahun terakhir bukan terletak pada performa lini depan, melainkan kinerja sektor pertahanan. Kurangnya komitmen dari para pemain dan terlalu bergantung pada kemampuan individu kerap menjadi salah satu penyebab rapuhnya pertahanan Los Blancos.
Kekalahan mengejutkan, 2-4, dari Girona di laga lanjutan Liga Spanyol, tengah pekan lalu, dapat menjadi contoh teranyar rapuhnya pertahanan juara bertahan La Liga tersebut. ''Dalam dua tahun terakhir, problem terbesar tim ini bukan terletak pada performa lini serang,'' kata Ancelotti.