Rabu 03 May 2023 15:27 WIB

Gawang Hoki Indoor Putra Indonesia tak Tersentuh Saat Lawan Filipina

Timnas hoki optimistis bisa mempersembahkan medali emas untuk Indonesia.

Pemain timnas hoki putra Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja, Asrul Alam (kiri), memukul bola.
Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Pemain timnas hoki putra Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja, Asrul Alam (kiri), memukul bola.

REPUBLIKA.CO.ID, PHNOM PENH -- Tim hoki indoor putra Indonesia kembali digdaya pada babak penyisihan SEA Games XXXII/2023 saat gawannya tak tersentuh sejak awal hingga akhir pertandingan melawan Filipina di Dinosaur Park Hall, Phnom Penh, Kamboja, Rabu (3/5/2023). Skuad Merah Putih menyudahi pertandingan yang berlangsung sebanyak empat kuarter tersebut dengan kemenangan telak 20-0.

Asisten pelatih timnas hoki indoor putra, Irwan Hermawan, mengatakan Prima Santoso dan kawan-kawan memang tampil dengan strategi power play. Bahkan, sejak awal Indonesia bermain tanpa penjaga gawang.

Baca Juga

"Kami tertinggal selisih gol dengan Malaysia yang sebelumnya mengalahkan Filipina dengan 19-0. Jadi pada laga hari ini sejak awal kami terapkan power play. Kami menggunakan strategi ini juga melihat kemampuan lawan. Filipina memang berada di bawah kita. Jadi kita berani melakukannya sejak awal," kata Irwan, Rabu (3/5/2023).

Pada pertandingan hari ini, Muhamad Alfiana menyumbang angka terbanyak dengan 10 gol. Kemudian Astri Rahmad dengan 3 gol, Prima Santo dan Muhammad Firdaus masing-masing mencetak 2 gol, serta Andrea Guntara, Revo Prilliando, dan Chandra Prawesri dengan 1 gol.

Dengan kemenangan ini, Indonesia untuk sementara memimpin klasemen sementara dengan 9 poin hasil dari tiga kemenangan. Sebelumnya, skuad Merah Putih juga sukses mengalahkan Singapura dengan 7-0 dan Thailand dengan skor 3-0.

Prima selaku kapten tim hoki indoor putra Indonesia mengatakan, semua pemain tampil solid sejak pertandingan pertama. "Hari ini, strategi yang kami terapkan sesuai dengan arahan pelatih (Dhaarma Raj) dan berjalan dengan baik. Kami harus menang besar agar bisa mengamankan posisi menuju final," kata Prima.

Prima optimistis bisa mempersembahkan medali emas untuk Indonesia. Dia dan kawan-kawan akan berusaha memanfaatkan secara maksimal dua pertandingan tersisa pada babak penyisihan, yakni melawan Kamboja pada Kamis (4/5/2023) dan Sabtu (6/5/2023).

"Lawan terberat Indonesia adalah Thailand dan Malaysia. Kami sudah mengalahkan Thailand. Kini, kami akan berusaha untuk bisa meraih kemenangan atas Malaysia, sekaligus untuk memastikan tiket final," ujar Prima menegaskan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement