IBUWARUNG -- Warga negara AS, Donna Werner, tidak asing dengan perayaan kerajaan. Selama lebih dari tiga dekade, ia telah melakukan perjalanan ke Inggris untuk bergabung dalam pesta publik di pesta pernikahan dan ulang tahun.

Sekarang, dia sangat senang berada di London untuk menonton penobatan pertamanya.

"Dan kita berangkat! Ini adalah pengalaman sekali seumur hidup," seru Werner saat dia berangkat dari hotelnya menuju Istana Buckingham, di mana dia berencana untuk mengamankan kursi barisan depan untuk menonton acara seputar penobatan Raja Charles III.

Ia akan berada paling depan menyaksikan saat raja dan ratu kembali ke istana setelah upacara penobatan, ketika mereka akan melakukan perjalanan dengan kereta emas. Kereta berusia 260 tahun itu akan menjadi bagian dari parade dengan 5.000 pria dan wanita dari angkatan bersenjata Inggris dan Persemakmuran.

"Tidak ada yang melakukannya seperti orang Inggris, kemegahan dan keadaannya," kata Werner, 71, yang melakukan perjalanan dari Connecticut di Amerika Serikat. "Kami tidak memiliki yang seperti ini di Amerika."

Acara kerajaan pertama Werner adalah pernikahan Pangeran Andrew dengan Sarah Ferguson pada tahun 1986. Sejak saat itu, ia hampir selalu kembali untuk menyaksikan acara kerajaan lainnya.

"Saya senang berada di sini dan menjadi bagian dari sejarah. Maksud saya, ini belum pernah terjadi dalam 70 tahun," kata Werner.

Di samping tendanya, Werner telah menggantungkan bendera Amerika dan tanda bertuliskan "AS mencintai Raja Charles". Dia juga dengan susah payah membuat topi yang ditutupi dengan bendera, foto, dan potongan gambar Raja Charles.

"Itu (lokasi penobatan) di sana dan kami di sini," kata Werner, mengenang kedekatannya dengan Westminster Abbey, tempat penobatan akan berlangsung.

"Ini membuatmu merinding. Benar-benar merinding,"