REPUBLIKA.CO.ID, PHNOMPENH -- Timnas Indonesia U-22 bisa dikatakan cukup beruntung pada SEA Games 2023 Kamboja. Selain berada di grup yang relatif mudah, mereka juga mendapatkan fasilitas yang cukup memadai. Hal tersebut juga diakui manajemen tim Garuda Muda.

"Tempat latihan biasanya menjadi kendala dan berdampak pada permainan. Kalau di sini beda. Kita mendapatkan lapangan yang oke dan bisa digunakan setiap saat. Hanya di sini (Kamboja) kita mendapatkannya," kata manajer timnas Sumardji di Phnom Penh, Rabu (3/5/2023).

Marselino Ferdinan dan kawan-kawan selama di Kamboja mendapatkan fasilitas latihan yang bisa dikatakan representatif yakni di Lapangan The Dream Visakha Training Camp, Phnom Penh. Ada dua lapangan yang tersedia. Usut punya usut, didapatkannya fasilitas tersebut buah campur tangan mantan pelatih tim Liga 1 Bhayangkara FC yang juga pernah menangani timnas Indonesia, Simon McMenemy. Simon kini menukangi tim asal Kamboja, Visakha FC.

"Memang benar ada campur tangan Simon. Kami juga sudah ketemu CEO-nya dan mereka membebaskan kita untuk menggunakan lapangan latihan miliknya," kata Sumardji menambahkan.

Saat latihan terakhir sebelum melawan Myanmar, Kamis (4/5/2023), Timnas Indonesia bahkan berlatih bersamaan dengan Visakha FC meski dengan lapangan yang berbeda. Ini juga terjadi pada latihan-latihan sebelumnya.

Terkait persiapan melawan Myanmar, Sumardji menegaskan jika Timnas Garuda Muda harus meraih poin maksimal. Hal ini demi mengamankan posisi pada klasemen Grup A kejuaraan multi event dua tahunan itu.

"Kami akui kita sangat diuntungkan terutama jeda pertandingan yang cukup lama (empat hari). Makanya harus dimaksimalkan pada laga besok," kata pria yang juga petinggi kepolisian itu.

Timnas U-22 pada SEA Games 2023 terbilang berada di grup yang relatif mudah jika bandingkan dengan grup lainnya. Di Grup A, selain tuan rumah Kamboja ada Indonesia, Myanmar, Filipina dan Timor Leste.

Untuk Grup B bisa dibilang grup negara karena ada sang juara bertahan Vietnam disusul Thailand, Malaysia, Singapura dan Laos.

Pada klasemen Grup A, Kamboja di puncak klasemen dengan empat poin dari dua pertandingan disusul Indonesia dengan tiga poin dari satu pertandingan. Berikutnya Myanmar dengan tiga poin dari satu pertandingan. Filipina nol poin dari satu pertandingan dan Timor Leste nol poin dari dua pertandingan.