Kamis 04 May 2023 23:29 WIB

Gara-Gara Ledakan Petasan, Hidung Pria di Sukamakmur Bogor Hancur

Ada yang menyalakan petasan saat korban melintas.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Ani Nursalikah
Gara-Gara Ledakan Petasan, Hidung Pria di Sukamakmur Bogor Hancur
Foto: AP PHOTO
Gara-Gara Ledakan Petasan, Hidung Pria di Sukamakmur Bogor Hancur

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Seorang pria berinisial K (23 tahun) menjadi korban ledakan petasan di area Festival Kuluwung, Kecamatan Sulamakmur, Kabupaten Bogor, Kamis (4/5/2023). Akibatnya, hidung pria tersebut hancur dan harus mendapat penanganan dari rumah sakit.

Petugas Puskesmas Sukamakmur Teguh Yudiana, mengatakan saat ini pria tersebut sedang berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cileungsi untuk mendapatkan pertolongan.

Baca Juga

“Masih di RSUD Cileungsi. Namun, makan pakai alat yang dihubungkan langsung ke lambung, korban belum dioperasi,” kata Teguh melalui telepon selulernya, Kamis.

Teguh mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB saat festival empat tahunan Kuluwung berakhir hari ini. Teguh menjelaskan, awalnya korban hendak pulang ke tempat tinggalnya di Desa Sukaharja, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor.

Namun, ketika melintas di area Festival Kuluwung, tiba-ada yang menyalakan petasan di samping korban. Akibatnya, korban mengalami luka akibat terkena gumpalan tanah untuk menyumbat lubang di petasan.

“Bukan, bukan karena petasan, jadi panas petasan masuk hidung. Gumpalan tanah untuk sumpelannya itu, yang bulat, masuk hidung,” kata Teguh.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
قَالَ يٰقَوْمِ اَرَءَيْتُمْ اِنْ كُنْتُ عَلٰى بَيِّنَةٍ مِّنْ رَّبِّيْ وَرَزَقَنِيْ مِنْهُ رِزْقًا حَسَنًا وَّمَآ اُرِيْدُ اَنْ اُخَالِفَكُمْ اِلٰى مَآ اَنْهٰىكُمْ عَنْهُ ۗاِنْ اُرِيْدُ اِلَّا الْاِصْلَاحَ مَا اسْتَطَعْتُۗ وَمَا تَوْفِيْقِيْٓ اِلَّا بِاللّٰهِ ۗعَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْهِ اُنِيْبُ
Dia (Syuaib) berkata, “Wahai kaumku! Terangkan padaku jika aku mempunyai bukti yang nyata dari Tuhanku dan aku dianugerahi-Nya rezeki yang baik (pantaskah aku menyalahi perintah-Nya)? Aku tidak bermaksud menyalahi kamu terhadap apa yang aku larang darinya. Aku hanya bermaksud (mendatangkan) perbaikan selama aku masih sanggup. Dan petunjuk yang aku ikuti hanya dari Allah. Kepada-Nya aku bertawakal dan kepada-Nya (pula) aku kembali.

(QS. Hud ayat 88)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement