REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Jika berbicara secara umum, memang air dingin bukanlah sebuah hal yang harus Anda hindari pada saat menghadapi cuaca panas. Namun menurut Dokter Spesialis Penyakit Dalam Eka Hospital Bekasi, dr Melisa Diah Puspitasari, SpPD mengatakan ada beberapa risiko yang mungkin dapat terjadi jika Anda terlalu sering mengonsumsi air dingin, seperti:
1. Batuk
Air dingin menyebabkan lendir di dalam saluran pernapasan kita menebal dan mengeras. Ini membuat tenggorokan menjadi terasa gatal dan akhirnya menyebabkan batuk.
2. Flu
Karena suhu dingin yang disebabkan oleh air dingin dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan. Meski tidak menyebabkan flu secara langsung, air dingin tentu bisa memperburuk kondisi dan menghambat proses penyembuhan.
3. Sakit tenggorokan
Saat cuaca panas tubuh kita menjadi lebih rentan untuk terinfeksi panas dalam atau radang tenggorokan, dan mengonsumsi air dingin bukanlah hal yang bijak untuk dilakukan. Ini dikarenakan air dingin dapat memperburuk iritasi yang sedang terjadi di tenggorokan, sehingga ini akan memperburuk dan memperlambat proses penyembuhan saat terinfeksi radang tenggorokan.
Minuman dingin dengan es batu di dalamnya juga perlu diperhatikan dari sisi kebersihannya. "Harus dipastikan bahwa es yang kita minum berasal dari air yang matang atau layak untuk diminum," ungkapnya dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Kamis (5/5/2023).
"Bila es batu tersebut berasal dari air mentah tentu saja akan mengandung banyak kuman penyakit yang dapat menyebabkan sakit tenggorokan, infeksi saluran nafas atas ataupun diare," ujarnya.
4. Sakit kepala
Sering minum air dingin juga dipercaya dapat menyebabkan sakit kepala melalui sebuah penelitian melibatkan 669 wanita, terutama pada orang yang rentan terkena migrain atau nyeri kepala sebelah. Air dingin juga dapat mengganggu sensitivitas gigi Anda dan menyebabkan rasa ngilu yang bisa berujung menjadi sakit kepala.