Jumat 05 May 2023 16:55 WIB

Masyarakat Kabupaten Subang Dirangkul untuk Pahami Pengoptimalan Budi Daya Ikan

Ada sejumlah persoalan terkait buidaya ikan sehingga penting adanya edukasi.

Red: Gilang Akbar Prambadi
Sejumlah warga membaca doa sebelum dimulainya kegiatan penyuluhan budidaya ikan dan udang di Dusun Karangmulya, Desa Blanakan, Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Foto: Dok. Web
Sejumlah warga membaca doa sebelum dimulainya kegiatan penyuluhan budidaya ikan dan udang di Dusun Karangmulya, Desa Blanakan, Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, SUBANG -- Penyuluh dari Dinas Perikanan Kabupaten Subang, Jawa Barat yang mendampingi digelarnya kegiatan pelatihan Budi Daya Ikan Aen Maulana mengapresiasi kegiatan penyuluhan budi daya ikan dan udang di Dusun Karangmulya, Desa Blanakan, Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Aen menilai penyuluhan yang digelar kelompok Relawan Ganjar sejati ini merupakan upaya mengatasi salah satu permasalahan budi daya ikan dan udang di Kabupaten Subang. 

Baca Juga

"Perikanan di Kabupaten Subang itu terkendala karena adanya penyakit udang, terutama WSSV. Petani (udang) ini sangat merasa kerugian sekali, mulai dari 100 hingga miliaran rupiah. Jadi, petani ini kurang mengantisipasi bagaimana penyakit ini bisa merugikan mereka," kata dia, dilansir pada Kamis (5/5/2023).

Dia berharap penyuluhan ini bisa mengedukasi pembudi daya ikan dan udang di Kabupaten Subang untuk bisa lebih peka terhadap isu penyakit WSSV. "Mudah-mudahan para petani dengan adanya penyuluhan ini bisa diberikan pencerahan bahwa penyakit ini bukan main-main, dan harus bisa mengendalikannya," ujar dia.