Ahad 07 May 2023 06:48 WIB

BI Proyeksikan Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi DIY Terus Berlanjut

Pada kuartal I 2023, ekonomi DIY tumbuh 5,31 persen.

Red: Friska Yolandha
Pedagang melayani pembeli di lokasi shelter relokasi sementara Pasar Sentul, Pandeyan, Yogyakarta, Kamis (4/5/2023). Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memproyeksikan akselerasi pertumbuhan ekonomi di provinsi ini akan terus berlanjut pada kuartal II tahun 2023.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Pedagang melayani pembeli di lokasi shelter relokasi sementara Pasar Sentul, Pandeyan, Yogyakarta, Kamis (4/5/2023). Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memproyeksikan akselerasi pertumbuhan ekonomi di provinsi ini akan terus berlanjut pada kuartal II tahun 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memproyeksikan akselerasi pertumbuhan ekonomi di provinsi ini akan terus berlanjut pada kuartal II tahun 2023. Pada kuartal I 2023, ekonomi DIY tumbuh 5,31 persen.

"Kami memperkirakan akselerasi pertumbuhan ekonomi DIY masih akan berlanjut di triwulan Il dan secara keseluruhan berada pada kisaran 4,6-5,4 persen (yoy)," kata Kepala KPw BI DIY Budiharto Setyawan melalui keterangan tertulis di Yogyakarta, Ahad (7/5/2023).

Baca Juga

Berkaitan dengan perkiraan tersebut, menurut dia, beberapa risiko yang perlu memperoleh perhatian, di antaranya progrespembangunan proyek strategis nasional (PSN), dinamika perekonomian global, serta risiko El-Nino terhadap inflasi dan penurunan produksi pertanian.

"Berkaitan dengan hal tersebut, kolaborasi, inovasi, dan sinergi di antara para pihak perlu terus diperkuat guna menjaga momentum pertumbuhan ekonomi DIY," kata dia.