REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA--Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri mengatakan Polri masih terus mengejar pelaku pembunuhan di Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan. Ia mengakui memang sudah ada yang ditahan terkait kasus pembunuhan dua warga yang terjadi pada 30 April 2023.
"Ada dua orang terduga pelaku penganiayaan hingga menewaskan dua orang warga," kata Kapolda Papua di Jayapura, Sabtu (6/5/2023).
Menurutnya, dua orang terduga pelaku tanggal 30 April lalu itu ditangkap bersama sembilan orang yang berada di rumah yang diduga markas KKB di Dekai. Dari pemeriksaan yang dilakukan penyidik terungkap, dua orang di antaranya terlibat dalam pembunuhan dua warga yang meninggal tanggal 30 April lalu.
Sedangkan kasus lainnya termasuk penyerangan terhadap penjual cilok masih dalam penyelidikan. Ditambahkan, untuk memberikan rasa aman pihaknya sudah memerintahkan kepada terus mendalami kasusnya serta menggelar patroli gabungan terutama di daerah yang dianggap rawan.
Selain itu juga waspada bila berada di kebun, apalagi saat seorang diri karena para pelaku dalam melaksanakan aksinya dilakukan secara acak. "Masyarakat diharapkan ikut meningkatkan kewaspadaan saat beraktivitas di luar rumah termasuk saat ke kebun atau berjualan di kawasan yang sepi penduduk,",harap Kapolda Papua Irjen Pol Fakhiri.