REPUBLIKA.CO.ID, PHNOM PENH -- Timnas sepak bola Indonesia sudah mengunci tiket ke semifinal SEA Games 2023 Kamboja dengan raihan poin sempurna, masing-masing dari Filipina (3-0), Myanmar (5-0), dan Timor Leste (3-0). Tapi ada hal menarik yang sayang untuk dilewatkan, yakni situasi ruang ganti selama perjalanan tersebut.
Sarana ruang ganti di Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, menjadi sorotan warganet Indonesia karena dianggap tidak layak. Hal itu mulai menjadi perbincangan setelah PSSI mengunggah kondisi ruang ganti Timnas Indonesia U-22 jelang laga kontra Myanmar pada penyisihan Grup A cabang olahraga sepak bola SEA Games 2023 4 Mei lalu.
"Situasi ruang ganti!" tulis akun Twitter resmi PSSI (@PSSI) yang menyertakan empat buah foto, pada seperti dilansir pada Selasa (9/5/2023).
Tiga foto di antaranya menitik-beratkan fokus pada jersey yang akan dikenakan oleh skuad Merah Putih yang digantung secara berjajar. Namun satu foto tersisa menggunakn pengambilan dari jarak jauh, dari sana tergambar lebih jelas bagaimana situasi di ruang ganti skuad Garuda dengan sebuah bangku panjang serta tiga kursi plastik berwarna hijau, mirip di turnamen sepak bola antar kampung alias Tarkam.
Kursi hijau yang menghiasi ruangan tersebut secara otomatis menjadi perhatian warganet yang meninggalkan beberapa komentar lucu. "Salfok (salah fokus) sama kurisnya, mau kondangan atau main bola nih," tulis Zea Ade Saputra (@zea_saputra) di kolom komentar.
Selain itu, ada juga warganet yang merasa ruangan tersebut terlalu sederhana dan tidak layak dijadikan ruang ganti pemain terutama untuk event sekelas SEA Games. Dia melihat ruangan itu seperti ruangan di lembaga pemasyarakatan. Ada juga yang menyebut ruangan ganti itu malah lebih mirip dengan ruangan di balai desa.
"Hahaha miris banget pake kursi hajat," tulis Istikho Riski Ahmadi.