REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Bupati Sumenep, Jawa Timur, Achmad Fauzi Wongsojudo, terus berupaya menggenjot sektor pariwisata sebagai salah satu upaya mengentaskan kemiskinan dan pengangguran di sana. Fauzi mengatakan, dengan meningkatnya wisatawan yang berkunjung ke Sumenep, otomatis ekonomi masyarakat di sekitar destinasi wisata akan terangkat.
"Ketika wisatawan datang, mereka tidak hanya menikmati alam yang indah saja. Ada sektor kuliner, penginapan, dan potensi ekonomi lain yang ikut diuntungkan," kata Fauzi di Surabaya, Selasa (9/5/2023).
Fauzi pun menawarkan sejumlah destinasi wisata andalan yang ada di Sumenep. Di antaranya pulau kaya oksigen Gili Iyang. Sumenep juga mempunyai Pulau Gili Labak, Pantai Lombang, Pulau Kangean, dan Pulau Sapudi yang tidak kalah menarik.
Sumenep juga mempunyai destinasi wisata budaya seperti Asta Tinggi, Desa Keris Aeng Tong-Tong, dan makam raja-raja Sumenep. Fauzi mengklaim, seiring melonggarnya pembatasan aktivitas masyarakat terkait Covid-19, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Sumenep terus meningkat.
Baik wisatawan domestik maupun mancanegara. Meskipun, Fauzi belum bisa menunjukkan data pasti terkait peningkatan tersebut. "Alhamdulillah, berkat kerja sama semua pihak, kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara di Kabupaten Sumenep meningkat tajam," ujarnya.
Fauzi optimistis, kunjungan wisatawan baik domestik maupun mancanegara ke Sumenep akan terus meningkat. Fauzi pun mengaku telah menyiapkan berbagai infrastuktur untuk mendukung pariwisata di Sumenep. Termasuk menyiapkan penginapan, memperbaiki infrastuktur dan jalur transportasi ke sejumlah objek wisata.
"Insya Allah dan kami percaya sektor pariwisata akan terus tumbuh dan berkembang pesat. Kami akan bekerja keras, karena potensi wisata ini menjadi andalan pemasukan bagi masyarakat, khususnya di perdasaan dan pesisir," kata Fauzi.