Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga (tengah), melakukan transaksi layanan Quick Response (QR) Antarnegara di booth PT Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa) saat kunjungan pada Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI), di Jakarta, Senin (8/5/20023). Hadirnya layanan QR Antarnegara yang melibatkan sejumlah lembaga keuangan, termasuk Artajasa diharapkan dapat mendorong pembayaran lintas negara yang lebih cepat. (FOTO : Dok Republika)
Direktur Bisnis Artajasa Heru Perwito bersama VP Card Digital Payment Praja Karna dan VP Front-End & Managed Service Business Taufik Kurniawan (dari kiri), memberikan penjelasan mengenai Digital Payment Innovation: Secure Digital Payment System to Accelerate Service Delivery to the Payment Industry, di area mini-stage Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI), di Jakarta, Senin (8/5/2023). Artajasa, perusahaan penyedia jaringan infrastruktur perbankan, turut berperan dalam mendorong implementasi Kartu Kredit Indonesia, melalui solusi End to End Manage Services. (FOTO : Dok Republika)
Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga (tengah), melakukan transaksi layanan Quick Response (QR) Antarnegara di booth PT Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa) saat kunjungan pada Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI), di Jakarta, Senin (8/5/20023). Hadirnya layanan QR Antarnegara yang melibatkan sejumlah lembaga keuangan, termasuk Artajasa diharapkan dapat mendorong pembayaran lintas negara yang lebih cepat. (FOTO : Dok Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga (tengah), melakukan transaksi layanan Quick Response (QR) Antarnegara di booth PT Artajasa Pembayaran Elektronis (Artajasa) saat kunjungan pada Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI), di Jakarta, Senin (8/5/20023).
Hadirnya layanan QR Antarnegara yang melibatkan sejumlah lembaga keuangan, termasuk Artajasa diharapkan dapat mendorong pembayaran lintas negara yang lebih cepat, lebih murah, lebih transparan, dan lebih inklusif, terutama bagi usaha mikro, kecil, dan menengah.
sumber : Republika
Advertisement