REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Puluhan Guru dan Alumni Klinik Pendidikan MIPA (KPM) melakukan halal bihalal di Kantor KPM Pusat, bertempat di Jalan Raya Laladon, Ciomas, Kabupaten Bogor pada hari Ahad (7/5/2023) lalu.
Pada kesempatan tersebut, Presiden Direktur KPM, Raden Ridwan Hasan Saputra mengucapkan permohonan maaf atas segala kesalahan dan kekhilafan.
“Dengan segala kerendahan hati saya atas nama pribadi, keluarga maupun lembaga mengucapkan selamat Idulfitri 1444 H, Mudah-mudahan kita kembali suasana yang fitri,” kata Ridwan saat mengawali Mauizatul Hasanah kepada para tamu undangan.
Ridwan mengatakan bahwa kegiatan halal bihalal tidak hanya sebagai forum silaturahmi namun sebagai cara untuk menyatukan dan mengakrabkan kembali sehingga menjadi sebuah kekuatan dan potensi.
“Momentum (Idulfitri) ini saatnya untuk menyatukan, membersamai karyawan, guru, dan alumni KPM. Mudah-mudahan kembali saling mengenal, mengakrabkan, dan menjadi suatu potensi yang bisa diterapkan untuk saling bekerja sama guna memajukan KPM di masa depan,” ungkapnya.
Ridwan berharap setelah menjalankan ibadah puasa Ramadan, seluruh keluarga besar KPM memiliki aura yang lebih positif dalam urusan ibadah dan sosial kepada masyarakat.
“Marilah kita meningkatkan ibadah dan silaturahmi. Dalam hal ini, tidak hanya ibadah ritual. Bagi yang beragama Islam seperti, Salat, Puasa, Zakat, dan ibadah lainnya.Tetapi ibadah sosial, di mana kita saling membantu. Karena KPM adalah lembaga yang mempunyai misi mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan Matematika dan IPA dengan bayaran seikhlasnya,” ujar Dosen Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor ini.
“Sehingga mudah-mudahan, momentum ini membuat karyawan, guru, orang tua, dan siswa semakin semangat untuk bergabung dan memberi manfaat. Itulah buah puasa yang sudah kita lewati,” tutupnya.
Pada kesempatan yang sama, penanggung jawab acara, Ardianto menerangkan bahwa acara tersebut dihadiri lebih dari delapan puluh tamu undangan yang digelar secara hybrid (online dan offline).
Ia menerangkan bahwa selain menjalin silaturahmi, KPM juga menyampaikan program kerja sama untuk guru dan alumni. “Tujuan utamanya adalah silaturahmi, seperti alumni yang jarang bertemu. Selain itu, membicarakan program alumni ke depan dan juga membahas persiapan babak final KOMAS se-Indonesia ke-18 yang akan digelar pada hari Ahad (14/05/2023) mendatang,” ungkap Ardianto.
“Mohon maaf jika ada kekurangan, diharapkan kegiatan seperti ini dapat dilakukan rutin, untuk alumni dapat diagendakan minimal satu semester sekali, karena silaturahmi itu baik,” tutupnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika