REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung mengatakan rencana pemberangkatan kelompok terbang (kloter) awal calon haji di provinsi tersebut akan dilakukan pada 23 Mei mendatang.

"Tadi sudah dilakukan rapat bersama dengan gubernur dan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk melakukan berbagai persiapan, salah satunya rencana keberangkatan kloter satu tahun ini," ujar Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Lampung Achmad Syaifullah, Rabu (10/5/2023).

Ia mengatakan berdasarkan rencana awal yang telah dirapatkan, keberangkatan jamaah asal Lampung akan dilaksanakan pada 23 Mei 2023. "Ada rencana pemberangkatan awal kalau tidak salah 23 Mei dan nanti akan dilakukan di Islamic Center," katanya.

Dia melanjutkan beragam hal untuk menunjang keberangkatan haji 2023 terus dilakukan oleh berbagai pihak dan diharapkan semua dapat berjalan dengan lancar. "Semua sudah dipersiapkan semoga lancar pelaksanaannya," ucap dia.

Tanggapan atas rencana pemberangkatan pertama calon haji 2023 asal Lampung juga dikatakan oleh EGM Bandara Radin Inten II Untung Basuki. "Belum ada penetapan pasti masih rencana awal akan menggunakan maskapai Garuda Indonesia," ujar Untung.

Jumlah jamaah ditambah dengan petugas diperkirakan sebanyak 7.050 orang yang terbagi dalam 18 kloter. Serta ada tambahan satu kloter yang akan digabung dengan kloter daerah lainnya.

Berdasarkan data Kanwil Agama Lampung, pada 2023 sebanyak 7.000 jamaah haji akan diberangkatkan ke Tanah Suci. Jamaah haji yang akan diberangkatkan itu terdiri dari enam kategori, yakni jamaah lunas tunda sebanyak 3.327 orang, jamaah urut porsi 3.305 orang, jamaah lansia 353 orang. Lalu, petugas haji daerah 54 orang, pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) 11 orang dan petugas kloter 90 orang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika