Jumat 12 May 2023 02:05 WIB

Pria Perlu Cek Sperma Jika Belum Punya Anak Setelah Setahun Menikah

Tanda-tanda gangguan sperma pada pria tidak terlihat.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Reiny Dwinanda
Pasangan suami istri (ilustrasi). Ketika pasutri masih belum punya anak meski aktif berhubungan intim dalam setahun pernikahan, pemeriksaan gangguan kesuburan perlu dilakukan terhadap suami maupun istri.
Foto: www.rawpixel.com
Pasangan suami istri (ilustrasi). Ketika pasutri masih belum punya anak meski aktif berhubungan intim dalam setahun pernikahan, pemeriksaan gangguan kesuburan perlu dilakukan terhadap suami maupun istri.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Masih banyak orang yang kerap menyalahkan pihak perempuan jika pasangan suami istri (pasutri) belum mempunyai anak. Padahal, kemungkinan infertilitas pada pria sama besarnya dengan perempuan.

Dokter spesialis andrologi dan seksologi Rumah Sakit Pondok Indah, Silvia Werdhy Lestari, mengatakan infertilitas didiagnosis jika pasangan suami istri tidak dapat melahirkan bayi hidup setelah setahun menikah dan berhubungan secara rutin. Hubungan seksual rutin normalnya dilakukan dua hingga tiga kali sepekan tanpa menggunakan alat kontrasepsi.

Baca Juga

"Banyak masyarakat tidak tahu karena sering kali yang masih dikambinghitamkan adalah pasangan perempuannya. Padahal, penyebab atau faktornya adalah sama presentasenya," kata Silvia di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (11/5/2023).

Ada beberapa hal yang memengaruhi gangguan sperma. Di antaranya adalah tekanan kerja, kurang istirahat, atau tidak mengonsumsi makanan bergizi. Itu semua dapat mengganggu hormon tertentu yang diperlukan untuk pembentukan sperma.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement