Senin 15 May 2023 03:20 WIB

Andrie Ekayana Puji Talenta Para Pebasket Remaja dari DBL Camp 2023

Masing-masing 12 student-athlete putra dan putri dari DBL Camp 2023 berangkat ke AS

Setelah selama sepekan berlatih dan diseleksi, terpilih 12 putra dan 12 putri terbaik serta empat pelatih berstatus sebagai KFC DBL Indonesia All-Star 2023 untuk diberangkatkan ke Amerika Serikat Juli nanti. Pengumuman dilakukan di Grand Atrium Kota Kasablanka, Jakarta, Ahad (14/5/2023) malam,  sekaligus puncak dari gelaran KFC DBL Festival 2023 yang berlangsung sejak 8 hingga 14 Mei 2023.
Foto: DBL Indonesia
Setelah selama sepekan berlatih dan diseleksi, terpilih 12 putra dan 12 putri terbaik serta empat pelatih berstatus sebagai KFC DBL Indonesia All-Star 2023 untuk diberangkatkan ke Amerika Serikat Juli nanti. Pengumuman dilakukan di Grand Atrium Kota Kasablanka, Jakarta, Ahad (14/5/2023) malam, sekaligus puncak dari gelaran KFC DBL Festival 2023 yang berlangsung sejak 8 hingga 14 Mei 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan bintang timnas basket Indonesia Andrie ”Yayan” Ekayana memuji para student-athlete yang terpilih masuk sebagai finalis KFC DBL Camp 2023. Ke-24 student-athlete terpilih serta empat pelatih basket sekolah terbaik akan diterbangkan DBL Indonesia ke Amerika Serikat pada Juli mendatang. Mereka akan mengikuti pelatihan basket dengan pelatih top NBA, serta bertanding di Negeri Paman Sam.  

Pengumuman masing-masing 12 student-athlete putra dan putri sebagai anggota skuad elite KFC DBL Indonesia All-Star 2023 berlangsung di Grand Atrium Kota Kasablanka, Jakarta, Ahad (14/5/2023) malam. 

Baca Juga

Pengumuman 12 campers putra dan putri, serta empat pelatih terpilih KFC DBL Indonesia All-Star 2023 dibacakan langsung oleh CEO dan Founder DBL Indonesia Azrul Ananda dan Sean Gelael dari KFC, didampingi Andrew Vlahov selaku Direktur World Basketball Academy (WBA) Australia di hadapan ribuan pengunjung yang memadati atrium mal di Kawasan Jakarta Selatan itu.

Yayan merupakan salah satu pelatih yang ikut dalam program yang diikuti oleh ratusan peserta dari seluruh Indonesia. Ia memuji talenta dan keunggulan para peserta yang mengikuti camp ini.

“Mereka punya skill dan postur yang di atas rata-rata. Modal ini bisa mengantarkan mereka menjadi pebasket hebat pada masa depan,” kata Yayan yang juga ikut terlibat dalam progra, pengembangan para pemain muda oleh PP Perbasi.

Dengan munculnya wajah-wajah baru ini, Yayan mengatakan barisan pebasket muda Tanah Air semakin banyak untuk menggantikan para senior mereka membela tim nasional ke depannya. Hanya, ia mengingatkan hal itu tak mudah karena butuh proses dan pengorbanan. Para pemain muda, termasuk yang mungkin muncul dari DBL Camp ini, kata dia, juga harus punya mental Tangguh untuk menjalani proses panjang tersebut.

Azrul Ananda berharap campers nanti bisa memberikan yang terbaik di segala bidang untuk Indonesia. Baik yang meneruskan karier sebagai atlet profesional maupun yang memilih bidang lain.

"Hari ini, sejarah tercipta. tim basket putri Indonesia meraih medali emas di SEA Games 2023 di Kamboja. Kami ikut bangga, karena delapan dari 12 pemain di skuad timnas adalah alumni DBL. Ada 6 pemain yang pernah merasakan DBL Camp seperti kalian. Harapan itu nanti ada di tangan-tangan kalian. Semoga kalian bisa meneruskan dan membuat sejarah baru untuk Indonesia," kata Azrul yang juga bos Persebaya ini.

Sementara itu, Sean Gelael dalam sambutannya memberi semangat bagi ratusan campers yang tak terpilih berangkat ke Amerika. ”Saya harap, kalian yang belum terpilih tak patah semangat. Segera lupakan (kegagalan) ini. Jika memang passion kalian di basket, berlatih lebih keras lagi untuk mengejar mimpi kalian,” ungkap pembalap internasional itu. 

Di kelompok putri, titel MVP disabet pemain yang masih duduk di bangku kelas X, yakni Maxine Maria Sutisna yang merupakan pemain anyar asal SMAN 70 Jakarta.

Meski tergolong sebagai pemain termuda, tapi remaja kelahiran 15 Januari 2007 tersebut mampu membuktikan bahwa usia hanyalah angka. Dengan seluruh kemampuan yang dimiliki, dirinya sukses melibas semua kompetitornya.

“Everyday is a battle. Setiap hari ada pertarungan baru dan keseruan baru. Walau merasa capek, tapi semua terbayarkan karena dibawa enjoy. Bersyukur juga terhadap apa yang aku capai saat ini, tapi masih belum puas karena perjalanan aku masih panjang,” ucapnya.

Sedangkan gelar MVP campers putra disabet oleh Terrel Ayers. Siswa SMA BPK Penabur Cirebon dengan tinggi badan 200 cm ini musim lalu juga terpilih lolos sebagai skuad elite All-Star 2022 dan berangkat ke Amerika. "Meski sebelumnya pernah lolos, aku terus mempersiapkan diri dan berupaya untuk belajar banyak hal baru selama KFC DBL Camp tahun ini,” ujarnya.

Ia tidak menyangka kalau dirinya dinobatkan sebagai MVP. "Inginnya sih cuman terpilih dan berangkat ke Amerika Serikat lagi. Puji Tuhan dapat MVP. Penghargaan ini buat orang tua yang selalu dukung Terrel selama ini," kata dia.

Daftar skuad KFC DBL Indonesia All-Star 2023:

Putri

1. Berlian Yesi Triutari - SMA BPK Penabur Cirebon

2. Deewell Windy Dido Gosal - UPH College Tangerang

3. Erinindita Prias Madafa - SMA Tritunggal Semarang

4. Evangeline Clarissa Djohan - SMA High Scope Indonesia

5. Vanissa Renata Siregar - Uph College Tangerang

6. Juliette Aimee Gogus Putra - SMA Karangturi Semarang

7. Maxine Maria Sutisna - SMAN 70 Jakarta  - (MVP)

8. Monica Selviana Rivika Putri - SMA Stella Duce 1 Yogyakarta

9. Nathania Nicole Sasongko - SMA Gloria 1 Surabaya

10. Queeny Alexandria Jayalie - SMA Santu Petrus Pontianak

11.  Syarafina Ayasha Sjahril - SMA 70 Jakarta

12. Hillary Jesslyn - SMA Bunda Mulia Jakarta

Coach

1. Kencana Wukir - SMA Frateran Surabaya

2. Sani Wulandari - SMA 1 PSKD Jakarta

Putra

1. Terrell Ayers - SMA BPK Penabur Cirebon - (Mvp)

2. Sharkeenan Mahindrarta - SMA Labschool Kebayoran

3. Laurent Valentius Gunadi - UPH College Tangerang

4. Kent Zhenoe - SMA Trinitas Bandung

5. Halmaheranno Aprianto Lolaru Hady - SMK Santo Mikael Surakarta

6. Fathur Rahman - SMAN Ragunan Jakarta

7. Fabian Rishad Haswidi - SMAN 2 Bandung

8. Elang Satria Rajendra Dewanto - SMAN 2 Surabaya

9. Dayrent Cristiano Tjiang - SMA Dian Harapan Makassar

10. Cliffton Wijaya - SMA St Louis 1 Surabaya

11. Aditya Wiguna Sulistiyo - SMA Regina Pacis Bogor

12. Cliff Louis - SMA St Louis 1 Surabaya

Coach

1. Octavianus Theodorus - SMAN 2 Bitung

2. Bayu - SMAN 34 Jakarta

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement