REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Sekretaris Jenderal Umum Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Zulfady Syam mengatakan berdasarkan hasil survei APJII pada tahun 2023 menemukan bahwa masyarakat Indonesia saat ini lebih memberi perhatian pada konten kesehatan di internet.
Selain konten tentang kesehatan, banyak dari masyarakat juga mengakses konten olahraga dan infotainment atau gosip.
"Orang-orang Indonesia kok sekarang lebih waspada tentang kesehatan, lebih waspada olahraga tapi tidak meninggalkan gosip, jadi ini yang menarik tiga konten yang paling sering di akses oleh masyarakat Indonesia," ucap Zulfady pada peluncuran survei APJII di Jakarta.
Dari preferensi berdasarkan jenis kelamin, konten olahraga paling banyak diakses oleh laki-laki sebesar 53,4 persen. Selain itu laki-laki juga cukup sering membuka konten politik, sosial, hukum dan HAM yang dalam survei sebesar 33,9 persen.
Sementara untuk perempuan, sebesar 49,48 persen mengakses konten gosip atau infotainment, kemudian kesehatan 44 persen, dan sebesar 23,8 persen mengakses konten tentang ekonomi, keuangan dan bisnis.
Di samping itu, konten untuk yang paling sering dikunjungi masyarakat untuk hiburan adalah 55 persen dari video online, 48,3 persen dari musik online dan 23 persen dari game online.
Meskipun sekarang TV berbayar atau berbasis internet seperti Netflix, Viu, atau Disney Plus juga sedang gencar, ternyata bukan menjadi pilihan utama masyarakat untuk mendapatkan konten hiburan. Hal ini terbukti dari data yang di dapat hanya sebesar 12,7 persen masyarakat yang mengakses TV berbasis internet sebagai sarana hiburan.