Kamis 18 May 2023 07:58 WIB

Guardiola dan Grealish Cetak Rekor di Liga Champions

Guardiola pelatih dengan ketiga yang mencatatkan 100 kemenangan di Liga Champions.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Israr Itah
Para pemain Manchester City merayakan gol ke gawang Real Madrid pada leg kedua semifinal Liga Champions.
Foto: EPA-EFE/ADAM VAUGHAN
Para pemain Manchester City merayakan gol ke gawang Real Madrid pada leg kedua semifinal Liga Champions.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pep Guardiola dan Jack Grealish sama-sama menorehkan rekor di Liga Champions musim 2022/23. Ini setelah Manchester City mengalahkan Real Madrid 4-0 pada leg kedua semifinal di Stadion Etihad, Manchester, Kamis (18/5/2023) dini hari WIB.

City lolos ke final dengan keunggulan agregat 5-1 atas El Real. Man City tak mengalami kesulitan berarti. Gol demi gol bersarang di gawang Thibaut Courtois. 

Baca Juga

Ini menjadi kemenangan ke-100 Guardiola di pentas Liga Champions sejak ia menekuni dunia kepelatihan. "Ia menjadi pelatih ketiga dalam sejarah kompetisi ini yang mencapai angka tersebut, setelah Carlo Ancelotti (107), dan Sir Alex Feguson (102)," demikian laporan yang dikutip dari Sportsmole.

Hebatnya, Guardiola mencapai kemenangan ke-100 dalam waktu tercepat. Ia melakukannya hanya dalam 160 pertandingan. Ancelotti membutuhkan 180 partai, sementara Ferguson 184 laga.

Khusus sebagai pelatih City, ia meraih 47 kemenangan dari 74 laga. Timnya mencetak 174 gol dan kebobolan 75 gol. Sebelumnya, ia memenangi 30 pertandingan di Barcelona dari 2008 hingga 2012. Kemudian selama melatih Bayern Munchen, ia mengoleksi 23 kemenangan di kompetisi terelite Benua Biru dari 2013 hingga 2016. 

Sementara Grealish menciptakan tiga peluang di Etihad. Secara keseluruhan ia sudah menghasilkan 35 kans mencetak gol di Liga Champions musim ini. Angka ini membuktikan efektivitas pergerakannya.

"Ia menjadi pemain asal Inggris dengan peluang terbanyak dalam satu musim UCL," tambah laporan dari Sporstmole.

Grealish melampaui rekor sebelumnya yang  tercatat atas nama Frank Lampard. Lampard melakukannya saat memperkuat Chelsea FC. Ia menciptakan 34 peluang pada musim 2007/08, serta 32 peluang pada 2006/07.

Setelah pertandingan, Guardiola menyatakan pasukannya menemukan kenyamanan dalam bermain tampil di rumah sendiri.

Ia merasa wajar jika mereka merayakan momen ini. Sebab, tidak semua tim berkesempatan merasakan final. 

Sayangnya, City melakoni jadwal padat. Setelah ini, Grealish dan rekan-rekan bertemu Chelsea di Liga Primer. Duel tersebut berlangsung di Stadion Etihad, Ahad (21/5/2023) dini hari WIB. Kemenangan akan menghadirkan gelar juara Liga Primer Inggris musim 2022/2023 bagi City.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement