Jumat 19 May 2023 13:02 WIB

Doa Memasuki Pasar

Disarankan membaca doa saat masuk ke pasar.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Muhammad Hafil
Doa Memasuki Pasar. Foto: ilustrasi:deflasi - Pedagang menunggu pembeli di Pasar Induk, Indramayu, Jawa Barat, Jumat (2/10/2020). Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pada bulan September 2020 terjadi deflasi sebesar 0,05 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 104,85.
Foto: Antara/Dedhez Anggara
Doa Memasuki Pasar. Foto: ilustrasi:deflasi - Pedagang menunggu pembeli di Pasar Induk, Indramayu, Jawa Barat, Jumat (2/10/2020). Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan pada bulan September 2020 terjadi deflasi sebesar 0,05 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 104,85.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai adab, kesopanan, dan permohonan kepada Allah SWT, umat Islam selalu diimbau untuk menghaturkan doa. Salah satu doa yang perlu dibaca adalah doa memasuki pasar.

Dalam buku Kumpulan Doa Doa terbitan Kementerian Agama disebutkan doa memasuki pasar. Berikut lafadznya:

Baca Juga

"Bismillahi allahumma inni as-aluka khaira hadzihi assuqi wa khaira maa fiha wa audzubika min syarri hadzihi assuqi wa min syarri maa fiha allahumma inni audzubika an ushiba fiha yamina fa-ajirotan aw shofaghotan haasiratan,".

Yang artinya, "Dengan nama Allah, ya Allah aku memohon pada-Mu kebaikan pasar ini dan kebaikan yang ada di dalamnya. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan pasar ini dan keburukan yang ada di dalamnya. Dan aku berlindung kepada-Mu dari sumpah palsu dan dari pembelian atau penjualan yang merugikan,".

Jika ibadah digambarkan ke dalam struktur tubuh manusia, maka doa merupakan bagian otaknya ibadah. Doa berperan merencanakan, memulai, dan mengevaluasi. Saat seseorang hendak melakukan pekerjaan dengan berdoa, berarti dia sedang merencanakan sesuatu. Hal ini juga serupa jika doa diibaratkan dengan sebuah pekerjaan yang mendapatkan imbalan.

Seseorang yang melakukan pekerjaan pada sebuah perusahaan tentunya akan mendapatkan imbalan atas pekerjaannya. Orang yang berdoa pun akan mendapatkan imbalan, baik imbalan pahala atas apa yang dikerjakan ataupun imbalan berupa terkabulnya doa. Kesimpulannya, doa merupakan bagian dari ibadah. Makin banyak doa dipanjatkan maka makin banyak imbalan atau pahala yang akan didapatkan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement