REPUBLIKA.CO.ID, HIROSHIMA -- Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy tiba di Kota Hiroshima, Jepang pada Sabtu (20/5/2023) untuk bertemu dengan para pemimpin negara demokrasi terkaya dunia atau Kelompok Tujuh (G7). Zelenskiy juga akan menggalang dukungan dari negara mitra untuk melawan invasi Rusia.
KTT G7 di Hiroshima berlangsung ketika anggota G7 dihadapkan pada tantangan besar yang ditimbulkan oleh invasi Rusia ke Ukraina dan ketegangan dengan Cina, terutama terkait Taiwan. Zelenskiy, mengenakan seragam militer berwarna hijau zaitun ketika melangkah keluar dari pesawat pemerintah Prancis. Dia bergegas masuk ke mobil yang telah menunggunya.
"Jepang dan G7. Pertemuan penting dengan mitra dan teman Ukraina," ujar Zelenskiy, di Twitter.
Sebelumnya Zelenskiy juga menghadiri KTT Liga Arab untuk menggalang dukungan dari negara Arab. Para pejabat Prancis dan Eropa mengatakan sangat penting bagi Zelenskiy untuk datang secara langsung ke KTT Liga Arab dan KTT G7, untuk menguraikan pandangan Ukraina sebagai korban serangan Rusia dan upaya penyelesaian perdamaian di masa depan.
"Kita harus menggunakan segala cara untuk mengikat negara-negara nonblok demi mempertahankan kedaulatan dan keutuhan wilayah Ukraina," kata seorang pejabat kepresidenan Prancis kepada wartawan.
Zelenskiy akan mengadakan pertemuan bilateral dengan para pemimpin G7. Kemungkinan Zelenskiy juga akan bertemu dengan pemimpin India dan Brasil, yaitu dua negara yang tidak menjauhkan diri dari Moskow. Zelenskiy akan mengadakan sesi pertemuan pada Ahad (21/5/2023) dengan G7 sebelum sesi yang lebih luas dengan peserta Global South.