Sabtu 20 May 2023 22:12 WIB

Kusuma Kemindo Siapkan Belanja Modal Rp 2,6 Miliar

Belanja modal Rp 2,6 miliar untuk peremajaan armada distribusi kantor cabang

Distributor bahan kimia, PT Kusuma Kemindo Sentosa Tbk menyiapkan belanja modal sebesar Rp 2,6 miliar pada 2023. Adapun belanja modal akan dialokasikan untuk menambah armada.
Foto: Republika/Prayogi
Distributor bahan kimia, PT Kusuma Kemindo Sentosa Tbk menyiapkan belanja modal sebesar Rp 2,6 miliar pada 2023. Adapun belanja modal akan dialokasikan untuk menambah armada.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Distributor bahan kimia, PT Kusuma Kemindo Sentosa Tbk menyiapkan belanja modal sebesar Rp 2,6 miliar pada 2023. Adapun belanja modal akan dialokasikan untuk menambah armada.

Direktur Kusuma Kemindo Sentosa Melly Elita mengatakan perusahaan menargetkan ekspansi dua kantor cabang di Denpasar dan Medan. Secara bertahap perusahaan melakukan peremajaan armada distribusi seperti truk di cabang-cabang sehingga akan meningkatkan efisiensi dan produktivitas.

"Belanja modal 2023 kita sebesar Rp 2,6 miliar untuk menambah dan peremajaan armada distribusi kantor cabang. Sumber dana capex dari dana kas sendiri," ujarnya dalam keterangan tulis, Jumat (19/5/2023).

Menurutnya perusahaan juga menargetkan penjualan tumbuh 19 persen dan laba bersih tumbuh 60 persen. Perusahaan menanggapi serius dan hati-hati atas faktor global yang terjadi seperti perang Rusia-Ukraina sejak Maret 2022 yang berdampak pada perekonomian banyak negara sampai hari ini dan juga berdampak pada sebagian besar sektor antara lain sandang, pangan, industri termasuk bahan baku komoditas.

Selain itu, terjadi inflasi dan resesi yang tinggi terutama di negara- negara pemasok utama dunia antara lain China, Amerika, Eropa, dan Jepang yang pada akhirnya menyebabkan fluktuasi pada harga bahan baku industri. Sehingga berdampak pada melemahnya permintaan di dalam negeri maupun terganggunya pasar ekspor. Pada kuartal I 2023, perusahaan membukukan penjualan sebesar Rp 64,52 miliar.

Penjualan itu tumbuh tiga persen dibandingkan pencapaian periode sama pada 2022 sebesar Rp 62,37 miliar. Presiden Direktur Kusuma Kemindo Sentosa Kiki Rusmin Sadrach menambahkan perusahaan menambah produk yang memiliki margin lebih baik, seperti Eberle Specialty  industri penyamakan.

"Perusahaan optimis meraih peningkatan kinerja baik top line maupun bottom line walaupun di tengah keadaan dan tantangan yang ada, baik global maupun domestik," ucapnya.

Kusuma Kemindo Sentosa menyepakati pembagian dividen tunai sebesar Rp 1,5 miliar. Adapun besaran itu setara 22,87 persen dari laba bersih tahun buku 2022 sebesar Rp 6,21 miliar.

"Sebesar Rp 1,5 miliar atau 22,78 persen dari laba komprehensif itu akan dibagi sebagai dividen. Sekitar Rp 50 juta akan dibukukan sebagai dana cadangan. Dan sisa laba akan digunakan untuk memperkuat modal kerja," ucapnya.

Dividen akan dibayarkan pada 20 Juni 2023. Alokasi penggunaan laba bersih 2022 sudah mempertimbangkan rencana kesinambungan bisnis, sehingga perusahaan memastikan alokasi tersebut tidak mengganggu kegiatan operasional dan pengembangan bisnis yang berkelanjutan.

Keputusan tersebut juga sudah mempertimbangkan pencapaian kinerja. Pada top line, penjualan tumbuh dua persen dari Rp 226,4 miliar pada 2021 menjadi Rp 230,72 miliar pada 2022. Selain pembagian dividen, rapat juga menyetujui penggunaan dana initial public offering.

Kusuma Kemindo Sentosa Selaku perusahaan entitas anak dari PT Catur Sentosa Adiprana Tbk yang bergerak bidang distribusi bahan kimia yang berdiri 1990 dan melakukan penawaran saham perdana pada Agustus 2022.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement