REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konsumen Indonesia masih mementingkan harga sebelum memutuskan membeli ponsel, selain fitur-fitur yang ditawarkan dalam gawai tersebut.
Lembaga riset pasar teknologi Counterpoint Research dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin, melihat konsumen Indonesia menyukai ponsel harga terjangkau atau yang memiliki promosi harga pada masa pemulihan ekonomi saat ini.
Pada kuartal I 2023, Counterpoint menilai konsumen menyukai ponsel yang dijual secara bundel atau diskon, terutama saat momen hari raya seperti Tahun Baru Imlek dan Ramadhan.
"Karena fungsi ponsel pintar sudah meluas, tidak hanya untuk berbicara dengan orang lain, tapi juga untuk membantu aktivitas sehari-hari seperti berbelanja, bekerja, belajar, layanan transportasi dan keuangan, perilaku konsumen ketika membeli ponsel berubah. Mereka mencari gawai yang bisa diandalkan, namun, ramah di kantong," kata analis senior Counterpoint Febriman Abdillah.